Suara.com - Telemedicine alias layanan konsultasi kesehatan jarak jauh secara online akan bisa dinikmati lebih banyak masyarakat di Pulau Jawa dan Bali.
Dalam konferensi pers baru-baru ini, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan layanan telemedicine bagi para pasien COVID-19 yang melakukan isolasi mandiri (isoman) akan diperluas.
"Minggu ini kita akan perluas ke Bandung raya, Solo raya, Semarang raya, Yogyakarta, Malang raya dan kemudian Denpasar," kata Menkes Budi.
Budi Gunadi menyampaikan hal tersebut seusai menghadiri rapat terbatas Evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang dipimpin Presiden Joko Widodo dan juga dilakukan secara virtual.
Sebelumnya Presiden Joko Widodo mengatakan agar masyarakat yang terpapar COVID-19 tanpa gejala atau bergejala ringan agar memanfaatkan layanan "telemedicine" untuk mendapatkan obat demi mengurangi beban rumah sakit.
"Layanan 'telemedicine' sudah kita lakukan di Jakarta dan bisa melayani 150 ribu yang secara kumulatif positif (COVID-19) dan sudah kirim 38 ribu obat-obatan kepada pasien yang teridentifikasi positif," ungkap Budi Gunadi.
Layanan "telemedicine" dapat diakses melalui laman resmi kemenkes.
Kemenkes telah bekerja sama dengan 17 "platform telemedicine" yaitu Aido Health, Alodokter, GetWell , Good Doctor, Halodoc, Homecare24, KlikDokter, KlinikGo, Lekasehat, LinkSehat, Mdoc, Milvik Dokter , ProSehat, SehatQ, Trustmedis, Vascular Indonesia dan YesDok
Untuk mendapatkan layanan tersebut, pasien harus melakukan tes PCR di laboratorium yang telah terafiliasi dengan sistem "New All Record" (NAR) Kementerian Kesehatan.
Baca Juga: Graha Wisata Ragunan Siapkan 78 Kamar Untuk Tampung Pasien Covid-19 Isolasi Mandiri
Jika hasilnya positif dan laboratorium penyedia layanan tes COVID-19 melaporkan data hasil pemeriksaan ke Kemenkes maka pasien akan menerima pesan "Whatsapp" dari Kemenkes secara otomatis. Namun, apabila tidak mendapatkan WA pemberitahuan, pasien bisa memeriksa NIK secara mandiri.
Setelah dapat WA pemberitahuan, pasien bisa melakukan konsultasi secara Daring dengan dokter di salah satu dari 17 layanan "telemedicine" dengan menekan tautan di pesan WA dari Kemenkes atau tautan yang muncul saat pengecekan NIK mandiri, lalu memasukkan kode voucher supaya bisa konsultasi dan dapat paket obat gratis.
Selesai konsultasi, dokter akan memberikan resep digital sesuai kondisi pasien dan resep dapat ditebus. Hanya pasien dengan kategori Layak isoman (dengan kondisi tanpa gejala atau ringan), yang akan mendapatkan obat dan vitamin secara gratis.
Obat gratis yang didapatkan pasien berupa Paket A untuk pasien tanpa gejala, terdiri dari multivitamin C, B, E, dan Zinc 10 tablet, serta Paket B untuk pasien bergejala ringan terdiri dari multivitamin C, B, E, dan Zinc 10 tablet, Favipiravir 200mg 40 kapsul, atau Molnupiravir 200 mg – 40 tab dan parasetamol tablet 500mg (jika dibutuhkan)
Berdasarkan data Satgas COVID-19 per 6 Februari 2022, kasus terkonfirmasi positif Indonesia bertambah 36.057 kasus sehingga total kasus mencapai 4.516.480 kasus. Sedangkan kasus aktif COVID-19 di Indonesia mencapai 188.899 kasus.
Kasus sembuh juga bertambah 10.569 sehingga totalnya mencapai 4.183.027 kasus sementara pasien meninggal bertambah 57 orang menjadi total 144.554 sejak pandemi COVID-19 melanda Indonesia pada Maret 2020.
Tag
Berita Terkait
-
Admedika Dalam Forum The Future of MedTech Conference: Transformasi Layanan Kesehatan
-
Telekonsultasi Lintas Negara, Warga Asing Lebih Mudah Mengakses Layanan Kesehatan Berkualitas
-
Peran Telemedicine dalam Akses Layanan Kesehatan di Era Digital
-
10 Tahun Jokowi, Peralatan USG Tersedia di 10 Ribu Puskesmas
-
Kawal Masyarakat Indonesia Selama Pandemi Covid-19, 10 Tahun Jokowi Catat Kemajuan Pesat Bidang Telemedicine
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental