Suara.com - Sel-sel kanker tumbuh dan berkembang biak dengan cepat di dalam tubuh, yang seringkali membuat upaya untuk menghentikannya menjadi sia-sia.
Secara alami, mencegah kanker lebih baik daripada mengobatinya. Meskipun tidak ada cara untuk mencegah atau menyembuhkan kanker, Anda bisa mengubah risiko Anda.
Para peneliti pun sedang mengalihkan perhatiannya pada peran komponen makanan tertentu dalam mempengaruhi risiko kanker.
Salah satu asosiasi telah mencari hubungan antara asupan sayuran acar dan risiko kanker perut.
Acar sayuran adalah produk yang persiapannya dilakukan dengan asam yang dapat dimakan dan diawetkan.
"Sayuran acar dan asupan ikan asin berkaitan dengan peningkatan risiko kanker lambung, tetapi masih membutuhkan analisis kuantitatif," kata para peneliti dikutip dari Express.
Para peneliti juga melakukan meta-analisis, yang menggabungkan hasil dari analisis mereka terhadap dua studi kohort besar Korea dan studi kohort prospektif sebelumnya.
Mereka menyelidiki hubungan asupan acar sayuran dan ikan asin dengan kanker lambung dalam Studi Epidemiologi Genom Korea dan Studi Kelompok Kanker Multi-pusat Korea.
Kemudian, mereka mencari studi observasional yang diterbitkan hingga November 2019. Dalam meta-analisis sistematis dari studi kohort prospektif ini, mereka menemukan hubungan yang signifikan antara peningkatan risiko kanker lambung dan asupan tinggi acar sayuran.
Baca Juga: Beda dengan Varian Omicron, Para Ahli Temukan Gejala Umum Subvarian BA2
Para peneliti mengamati kasus kanker lambung 1,15 kali lebih tinggi dengan peningkatan asupan sayuran acara 40 g/hari.
"Temuan kami mendukung bukti bahwa asupan tinggi acar sayuran dan ikan asin dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker lambung," jelasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- Innalillahi, Aktor Epy Kusnandar Meninggal Dunia
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
Pilihan
-
Drama Sidang Haji Alim: Datang dengan Ambulans & Oksigen, Ratusan Pendukung Padati
-
KLH Sebut Tambang Milik Astra International Perparah Banjir Sumatera, Akan Ditindak
-
5 HP Memori 512 GB Paling Murah Desember 2025: Ideal untuk Gamer dan Content Creator Pemula
-
Roblox Ditunjuk Jadi Pemungut PPN Baru, Penerimaan Pajak Digital Tembus Rp43,75 T
-
Bank Indonesia Ambil Kendali Awasi Pasar Uang dan Valuta Asing, Ini Fungsinya
Terkini
-
Ikan Sidat, Harta Karun Gizi Asli Indonesia: Rahasia Nutrisi Tinggi dalam Susu Flyon
-
Wajib Tahu! Kata Dokter, Korset Pasca Caesar Bukan Cuma Tren, Tapi Kunci Pemulihan Cepat
-
Bocoran Zaskia Sungkar: 3 Produk Wajib Ada untuk Kulit Newborn, Apa Saja?
-
Mengapa Jenazah Banjir Sumatera Tanpa Identitas Dikuburkan Tanpa Tunggu Identifikasi?
-
Rahasia Umbi Garut di Minuman Ini: Solusi Alami Obati GERD dan Maag yang Direkomendasikan Ahli Gizi!
-
Kewalahan Hadapi Dunia Digital? Ini Tantangan Parenting Terbesar Orang Tua Masa Kini
-
Cuaca Lagi Labil, Ini Tips Atasi Demam Anak di Rumah
-
Gangguan Irama Jantung Intai Anak Muda, Teknologi Ablasi Dinilai Makin Dibutuhkan
-
BPOM Edukasi Bahaya AMR, Gilang Juragan 99 Hadir Beri Dukungan
-
Indonesia Masuk 5 Besar Kelahiran Prematur Dunia, Siapkah Tenaga Kesehatan Menghadapi Krisis Ini?