Suara.com - Selebgram sekaligus influencer Awkarin mengakui bahwa media sosial sangat toxic. Terlebih dengan kebahagiaan palsu yang ditunjukkan banyak orang melalui platform jejaring sosial ini.
"Menurut gue, media sosial itu toxic banget. Di mana orang-orang di sana tuh kayak berlomba-lomba menunjukan kebahagiaannya," ucap Awkarin dalam unggahannya, yang diunggah ulang oleh akun Instagram @insta.nyinyir.
Menurutnya, banyak orang hanya ingin pamer atau memiliki tujuan tertentu, alih-alih menguarkan energi positif.
Media sosial memang bisa memberikan dampak positif dan negatif, seperti yang diakui oleh para peneliti dan dokter.
"Kami tahu bahwa ada potensi bagus untuk penggunaan media sosial, tetapi ada juga kerugiannya," jelas dokter anak Nusheen Ameenuddin dari Mayo Clinic di Rochester, Minnesota, dilansir laman AMA.
Apa yang membuat media sosial toxic?
Menurut laman Liberties, semakin banyak mereka menghabiskan waktu di media sosial, semakin mereka menjadi sasaran intimidasi (cyber bullying) dan melihat kehidupan tidak realistis milik orang lain.
Media sosial memengaruhi generasi muda dan tua dengan membuat mereka berebut 'pandangan', suka, atau pujian dari orang lain.
Pencarian terus-menerus untuk diakui dan diperhatikan dapat memiliki efek merugikan pada kehidupan banyak orang dan membuat terluka.
Baca Juga: 4 Ciri Toxic Productivity yang Wajib Kita Ketahui, Terobsesi pada Pekerjaan!
Berbagai penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media sosial yang tinggi meningkatkan risiko perasaan cemas, depresi, dan kesepian.
Bahkan, telah terbukti bahwa media sosial dapat meningkatkan risiko melukai diri sendiri hingga bunuh diri.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda