Suara.com - Australia sedang menghadapi kekurangan obat diabetes karena banyak masyarakat menggunakannya untuk menurunkan berat badan. Obat tersebut adalah semaglutide, gunanya untuk meningkatkan produksi insulin di dalam tubuh.
Tapi dengan adanya penelitian yang menunjukkan bahwa obat tersebut dapat menekan nafsu makan, orang-orang banyak menggunakannya untuk menurunkan berat badan.
Bahkan, dilansir Insider, BPOM AS (FDA) juga telah menyetujui semaglutide sebagai pengobata obesitas sejak Juni 2021 lalu dan telah mendorong lonjakan konsumen.
Meski belum disetujui untuk mengobati obesitas di Australia, viralnya manfaat obat tersebut di TikTok telah memicu tren orang-orang menggunakannya sebagai penurun berat badan.
Dalam beberapa unggahan video, pengguna TikTok menceritakan pengalamannya memakai obat tersebut, yang dinilai menghlangkan lapar dan menurunkan berat badan setelah penggunaan satu minggu.
Ada satu unggahan yang mengklaim bahwa berat badan akan tetap terjaga tanpa perlu menggunakan obat injeksi itu lagi. Padahal, peneliti mengimbau untuk terus menggunakan semaglutide untuk menjaga berat badan.
Tingginya permintaan semaglutide dan kelangkaan obat membuat beberapa organisasi kesehatan Australia mendesak pada dokter untuk membatasi resep hanya untuk tujuan pengobatan diabetes tipe 2.
Pasokan obat harus diprioritaskan untik penggunaan penting, terutama mengontrol diabetes, dan orang-orang yang sudah memiliki resep harus diberi lebih awal.
Baca Juga: Kenali Pola Makan Diabetes Tipe 2, Penyakit yang Diderita Tom Hanks Selama Bertahun-tahun
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Awas, Penyakit Jantung Koroner Kini Mulai Serang Usia 19 Tahun!
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter