Suara.com - Komedian wanita Indonesia, Rini S Bon Bon alias Irni Yusnita meninggal dunia akibat diabetes pada Minggu (10/7/2022).
Rini S Bon Bon diketahui sudah menderita diabetes sejak 1996, yang merupakan penyakit keturunan dari ayahnya. Selain diabetes, ia juga mengalami gangguan jantung.
"Sakitnya dia itu satu gula, dua jantung," kata Ujang Ronda, kekasih Rini S Bon Bon saat ditemui di rumah duka di kawasan Kramat Lontar, Jakarta Pusat, Senin (11/7/2022).
Penderita diabetes memang lebih berisiko terkena penyakit jantung. Kondisi ini juga disebut penyakit kardiovaskular (CVD) atau penyakit koroner yang bisa menyebabkan serangan jantung dan stroke.
Jika Anda memiliki kadar gula darah tinggi untuk jangka waktu tertentu, pembuluh darah Anda bisa rusak dan menyebabkan komplikasi jantung yang serius.
Karena dilansir dari Diabetes UK, tubuh Anda tidak dapat menggunakan semua gula ini dengan benar. Akibatnya, lebih banyak gula yang menempel pada sel darah merah dan menumpuk di darah Anda.
Penumpukan ini dapat memblokir dan merusak pembuluh darah yang membawa darah ke dan dari jantung Anda, sehingga membuat jantung kekurangan oksigen dan nutrisi.
Jadi menjaga sedekat mungkin dengan tingkat target HbA1c Anda akan membantu melindungi pembuluh darah dan jantung Anda.
Bahkan kadar gula darah yang sedikit meningkat bisa membuat Anda lebih berisiko mengalami gangguan jantung seiring waktu.
Baca Juga: Komedian Rini S. Bon Bon Meninggal, Berjuang Melawan Penyakit Diabetes Bertahun-tahun
Anda juga harus tahu bahwa pembuluh darah juga bisa rusak akibat kolesterol tinggi atau lemak darah dan tekanan darah tinggi.
Jadi, Anda dapat membantu mencegah kerusakan pada pembuluh darah Anda dengan menjaga:
- kadar gula darah
- Tekanan darah
- Kolesterol (lemak darah)
Pemeriksaan HbA1c, kolesterol, dan tekanan darah Anda setidaknya setahun sekali adalah bagian dari pemeriksaan yang harus Anda lakukan jika Anda menderita diabetes.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan