Suara.com - Penggunaan lensa kontak, baik karena keperluan kesehatan dan membantu penglihatan atau sekedar untuk kebutuhan penampilan saja, marak di masyarakat saat ini. Padahal sebenarnya penggunaan perangkat ini idealnya dengan rekomendasi dokter terkait. Memahami efek samping pakai lensa kontak harus menjadi hal mendasar, sebelum seseorang menggunakannya.
Tapi bukankah penggunaannya akan tetap aman selama sesuai dengan aturan pemakaian?
Sedikit informasi di dalam artikel ini semoga bisa membantu Anda dalam memahami apa-apa saja efek samping pakai lensa kontak. Risikonya mulai dari gangguan ringan hingga berat. Berikut penjelasannya.
1. Efek Samping Pakai Lensa Kontak Pertama, Mata Merah
Ketika menggunakan lensa kontak terlalu lama, maka keluhan mata merah atau bintil akan dialami oleh seseorang. Hal ini semakin besar risikonya ketika seorang menggunakan lensa kontak selama berhari-hari tanpa melepasnya sama sekali.
Kornea mata akan mengalami kekurangan oksigen saat menggunakan lensa kontak, dan dapat memperparah iritasi ringan yang terjadi pada mata ini.
2. Menurunnya Refleks Kornea
Refleks kornea akan bekerja optimal untuk menghalau benda asing yang mungkin masuk ke mata. Ketika lensa kontak digunakan terlalu sering, maka refleks ini dapat menurun seiring berjalannya waktu sebab kornea tidak akan bisa menutup dengan cepat.
Hal ini sebenarnya hanya terjadi saat penggunaan lensa kontak dilakukan secara berlebihan. Namun setidaknya dengan mengetahui risiko ini, Anda bisa lebih berhati-hati dalam menggunakan lensa kontak.
Baca Juga: Diprank Ibunya Tidak Naik Kelas, Mata Merah Anak Ini buat Warganet Kasihan: Melas Banget
3. Mata Menjadi Kering
Mata yang kering akan menimbulkan efek gatal yang tidak nyaman pada pengguna lensa kontak. Lensa kontak sendiri dapat menyerap sebagian besar air mata, agar tetap dalam kondisi lembut saat digunakan. Jelas, saat terlalu lama dikenakan, kelembapan mata akan menurun secara signifikan.
Baca aturan penggunaan dan durasi ideal penggunaan lensa kontak, dan selalu istirahatkan mata sesekali setelah menggunakan lensa kontak agar mata tetap terasa sehat.
4. Mengalami Ptosis
Ptosis merupakan kondisi dimana mata mengeluarkan cairan atau lendir yang menyerupai air liur. Pada saat ini terjadi, mata akan sulit dibuka dan Anda mengalami apa yang disebut ptosis tadi.
Itu tadi beberapa efek samping pakai lensa kontak terlalu lama dan tidak sesuai dengan anjuran. Selalu gunakan lensa kontak yang tersertifikasi dan sesuai anjuran ahli kesehatan, untuk menjaga kesehatan mata.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda