Salah satu efek samping kemoterapi adalah sariawan pada mulut. Mengonsumsi makanan pedas bisa memperburuk kondisi. Maka dari itu, hindari makan makanan pedas dan berminyak saat sahur dan berbuka puasa.
Apalagi, makan makanan pedas setelah perut kosong dalam waktu lama bisa meningkatkan risiko masalah asam lambung.
3. Makan makanan dan minuman tinggi gula
Berbuka puasa dengan yang manis selalu menjadi godaan. Tapi, ini adalah salah satu hal yang harus dihindari oleh pasien kanker saat puasa. Sebaiknya, pasien kanker menghindari makanan yang tinggi gula, garam, alkohol, dan yang mengandung lemak jenuh dan lemak trans.
"Makanan ini banyak ditemukan di mentega, fast food, minuman soda, dan gorengan," jelas dr. Budi.
4. Memaksakan diri
Terakhir, hal yang harus dihindari adalah memaksakan diri. Jika merasa sangat kepayahan dan kelelahan amat sangat, pertimbangkan untuk membatalkan puasa. Sebab bagaimanapun, memaksakan diri bisa menghambat penyembuhan kanker yang sedang dijalani.
"Ditambah lagi, agama pun biasanya memberikan pengecualian bagi mereka yang sakit untuk tidak berpuasa," pungkas dia.
Baca Juga: Buka Puasa di Pinggir Jalan, Gaya Busana Nikita Mirzani Jadi Omongan: Bajunya Makin ...
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat
-
Di Balik Prestasi Atlet, Ada Peran Layanan Kesehatan yang Makin Krusial
-
Terobosan Baru Pengobatan Diabetes di Indonesia: Insulin 'Ajaib' yang Minim Risiko Gula Darah Rendah
-
Di Balik Krisis Penyakit Kronis: Mengapa Deteksi Dini Melalui Inovasi Diagnostik Jadi Benteng Utama?