Suara.com - Susu merupakan minuman bergizi yang telah menjadi bagian hidup manusia sejak bayi. Selain ASI, banyak jenis susu lainnya yang kini menjadi konsumsi harian banyak orang, salah satunya susu kental manis.
Sayangnya, meski berlabel susu, pakar gizi Emilia Achmadi menganggap bahwa jenis minuman satu ini tak ubahnya sirup berperisa susu. Menurutnya susu kental manis tak layak digolongkan menjadi susu karena kandungan susunya yang hanya sedikit.
"Kandungan gula dan lemaknya banyak tapi nggak ada manfaat susunya," ujar Emilia pada temu media yang dihelat Greenfields di Jakarta, Rabu (21/6/2016).
Lalu susu manakah yang terbaik bagi manusia? Emilia menyebut bahwa ASI merupakan jenis susu terbaik bagi manusia, karena nutrisinya yang paling mudah diserap tubuh. Namun tentu saja peruntukkan ASI hanya untuk bayi dan balita. Sebagai alternatifnya bagi orang dewasa susu sapi segar merupakan yang terbaik. "Semakin alami sumbernya maka semakin baik kualitas nutrisinya bagi tubuh. Susu segar adalah pilihan terbaik, disusul pasteurisasi, UHT, dan susu bubuk," imbuhnya.
Bicara mengenai susu pasteurisasi, Emilia menyebut bahwa susu kemasan ini bisa menjadi pilihan terbaik mendapatkan susu segar. Pasalnya, prosesnya yang sangat cepat dan minim campur tangan manusia sehingga kualitasnya mendekati kualitas susu sapi segar.
"Kalau UHT prosesnya lebih panjang sehingga memang nutrisinya tak selengkap susu segar dan susu pasteurisasi. Tapi ini bisa menjadi solusi karena bisa bertahan lebih lama dan tidak harus disimpan di suhu yang dingin," tambahnya.
Sedangkan susu bubuk, menurut Emilia, banyak mengalami nutrisi yang hilang, karena telah melewati proses evaporasi seperti kandungan vitamin B kompleks, meski kandungan lain seperti kalsium tetap terjaga.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Hasil Survei Sebut Gen Z Lebih Percaya Bank Digital, Ini Alasannya!
-
Nonton Bola Lebih Seru, Pikachu Turun ke Lapangan Temani Anak-Anak di AFF U23
-
Nonton Drakor Sampai WFH, Gaya Hidup Digital Kian Butuh Internet Kencang
-
Golden Black Coffee Milik Tasya Farasya Ada Berapa Cabang? Jual Kopi Susu dengan 5 Tingkat Kafein
-
Apa Tugas Ratu Tisha Selama di PSSI? Dicopot Erick Thohir dari Jabatan Ketua Komite
-
5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung Glycolic Acid, Bikin Wajah Cerah dan Halus Mulai Rp25 Ribu
-
Hubungan Darah Dony Oskaria dengan Nagita Slavina, Baru Ditunjuk Jadi Plt Menteri BUMN
-
Viral Gadis Unboxing Upah Motol Bawang, Dibayar Rp12 Ribu untuk 16 Kg, Tetap Bahagia dan Bersyukur
-
Furnitur Kayu Naik Kelas: Estetik, Berbudaya, dan Ramah Lingkungan
-
Apakah Yurike Sanger dan Soekarno Punya Anak? Ini Fakta Lengkap Hubungan Mereka