Suara.com - Tak seperti masyarakat biasa, anggota keluarga kerajaan Inggris memiliki sejumlah aturan yang harus diikuti ketika salah satu di antara mereka akan melahirkan.
Seperti diketahui, Kate Middleton, alias The Duchess of Cambridge, diperkirakan akan melahirkan anak ketiganya bulan April nanti.
Sampai saat ini, belum ada kepastian soal jenis kelamin bayinya. Bahkan kabarnya, Kate Middleton dan Pangeran William sepakat untuk tidak mengetahui jenis kelamin bayi mereka karena ingin hal itu menjadi kejutan.
Terlepas dari teka-teki jenis kelamin calon kelima pewaris tahta kerajaan Inggris tersebut, masyarakat ternyata lebih penasaran pada sejumlah aturan yang tidak biasa tentang persalinan di kalangan anggota kerajaan tersebut. Apa saja?
1. Ratu harus jadi orang yang pertama kali tahu sebelum orang lain.
Ratu harus menjadi orang pertama yang diberi tahu bahwa seorang anak telah lahir dalam keluarga kerajaan sebelum berita tersebut diketahui oleh publik.
2. Pengumuman ke publik dilakukan oleh petugas pembawa berita.
Tradisi ini sudah berlangsung sejak abad pertengahan, ketika orang-orang tidak dapat membaca atau menulis. Tony Appleton adalah petugas pembawa berita yang mengumumkan kelahiran Pangeran George dan Putri Charlotte, dan kemungkinan ia juga yang akan mengumumkan berita kelahiran anak ketiga Pangeran William dan Kate Middleton.
3. Melahirkan di rumah lebih diutamakan.
Ratu mematuhi tradisi ini dan melahirkan semua anak-anaknya di Istana Buckingham. Tapi, aturan ini tak lagi diikuti sejak Putri Diana melahirkan kedua anaknya di Rumah Sakit St. Mary London. Begitu pula dengan Kate ketika melahirkan anak pertama dan keduanya. Tetapi, Kate meyakini akan mempertimbangkan untuk melahirkan anak ketiganya ini di rumahnya, Istana Kensington.
4. Ayah tidak diizinkan masuk ruang bersalin.
Melahirkan dianggap sebagai urusan perempuan, sehingga sang ayah dilarang berada di ruang bersalin. Tetapi tampaknya aturan ini tidak diterapkan dengan ketat.
5. Bidan disumpah untuk merahasiakan proses persalinan.
Tidak ada seorang pun di dalam ruang bersalin yang diperkenankan bicara kepada publik tentang proses persalinan, termasuk bidan.
Baca Juga: Saat Jokowi Berbincang dengan Pedagang di Istana Negara
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Seragam Korpri untuk PPPK Paruh Waktu: Regulasi, Hak, dan Kewajiban Pegawai
-
5 Fakta Wali Murid Sekolah Elit Al Izzah Serang Tolak Makan Bergizi Gratis (MBG)
-
Mengintip Kekayaan Sabrina Chairunnisa, Rumah Tangga dengan Deddy Corbuzier Diisukan Retak
-
4 Rekomendasi Moisturizer untuk Meredakan Jerawat: Tidak Lengket, Bikin Kulit Sehat
-
Latar Belakang Keluarga Sabrina Chairunnisa, Ortu Sempat Tak Restui dengan Deddy Corbuzier
-
6 Prompt Gemini AI Tema Ulang Tahun: Estetik, Hasil Nyata dalam 5 Detik
-
50 Ucapan Hari Batik 2 Oktober 2025 untuk Berbagai Generasi, Langsung Share ke Medsos!
-
Sejarah Ponpes Al Khoziny, Bangunan Musala Ambruk saat Santri Salat Ashar
-
3 Zodiak Diprediksi Paling Hoki, Merdeka Finansial dan Banjir Cuan di Bulan Oktober 2025
-
Deretan Ponpes Tertua di Jawa Timur, Termasuk Al Khoziny yang Musalanya Roboh Telan Ratusan Korban