Suara.com - Ratna Sarumpaet meminta maaf kepada publik, maupun sejumlah tokoh politik, karena menjadi pembohong dan menyebar hoaks mengenai dirinya menjadi korban penganiayaan oleh sejumlah orang misterius. Ia secara khusus meminta maaf kepada Calon Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto, Wakil Ketua DPP Partai Gerindra Fadli Zon, dan Ketua Dewan Kehormatan Amien Rais, karena hoaks ciptaannya tersebut.
Prabowo Subianto mengaku tertipu dan merasa dibohongi oleh Ratna Sarumpaet. Prabowo padahal diketahui sangat menghormati Ratna Sarumpaet sebagai pribadi yang baik.
"Jadi saya di sini atas nama pribadi dan sebagai pimpinan tim kami, saya minta maaf pada publik bahwa saya telah ikut menyuarakan sesuatu yang belum diyakini kebenarannya," ujar Prabowo di kediamannya di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (3/10/2018).
Bicara soal kebohongan yang dilakukan Ratna Sarumpaet, tidak ada orang yang mau dibohongi. Seseorang yang merasa dibohongi, tentunya akan kesal dan marah.
Pamela Meyer, penulis buku Liespotting: Proven Techniques to Detect Deception mengungkapkan fakta yang menyatakan seseorang umumnya tidak sadar ketika dibohongi. Mengapa seseorang bisa begitu saja dibohongi, dan bagaimana caranya mendeteksi kebohongan.
Simak rangkuman Suara.com berikut ini.
Menghindari kontak mata kini jadi mitos
Orang yang berbohong disebut akan menghindari kontak mata dengan orang yang dibohonginya. Tapi, yang lebih sering terjadi justru mereka berusaha mempertahankan kontak mata. Mengutip Huffingtonpost, “Liars won’t look at you in the face”, kata orang. Tapi sebenarnya, pembohong ulung justru akan berusaha menjaga kontak mata. Ini karena mereka berusaha agar tetap terlihat meyakinkan di depan orang yang sedang dibohonginya.
Bias
Sejumlah penelitian menunjukkan jika manusia memiliki semacam mekanisme yang membuatnya yakin bahwa kebanyakan orang adalah individu yang jujur.
Baca Juga: PSG Menang Besar, Meunier: Semua Karena Neymar
Sebagian orang terlihat meyakinkan
Ada individu yang dianugerahi kemampuan berbicara yang membuatnya nampak meyakinkan. Mereka yang bisa mengatur dan mengekspresikan emosinya dan luwes dianggap lebih jujur. Sementara individu yang berbicara terbata-bata atau ragu-ragu, malah dianggap sebagai seseorang yang tak bisa dipercaya.
Tidak menggunakan kata 'aku'
Saat berbohong, kita akan cenderung “menjauhkan diri” dari kebohongan yang akan diutarakan. Maksudnya, kita akan berusaha menceritakan kebohongan itu tanpa memasukkan unsur “aku” ke dalam cerita. Alasannya, berbohong sebenarnya membuat diri sendiri tidak nyaman.
Gestur tak bisa bohong
Melansir bet.com, meski cara bicara si pembohong terdengar layak dipercaya, gesturnya menyiratkan keengganan untuk bekerja sama. Mungkin lawan bicaramu adalah pembohong ulung. Dia mampu tersenyum dengan matanya, mengontrol nada bicaranya agar tak terdengar panik, dan mengatur kalimatnya supaya tetap sederhana dan rapi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Temuan 2025: Era Digital Ternyata Bikin Kita Makin Doyan Jajan
-
TMII Sambut Nataru dengan Konser Slank dan Ragam Aktivitas Budaya
-
5 Parfum Lokal Terbaik Wanita Usia 50 Tahun Wangi Elegan, Kado Spesial Hari Ibu
-
Festival Pop Culture jadi Ruang Ekspresi: Nonton Musik, Seni, dan Tari Cukup Satu Tiket
-
Petani Kediri Mulai Pakai Drone, Siap-Siap Menuju Pertanian Berkelanjutan
-
30 Contoh Ucapan Hari Ibu yang Menyentuh Hati: Bisa Dikirim ke Bunda atau Istri
-
6 Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 20 Desember 2025, Rezeki dan Mood Sama-Sama Naik
-
Bank Libur Natal Tanggal Berapa di Desember 2025?
-
5 Pilihan Model Sepatu Kanky yang Nyaman untuk Jalan Santai, Lari, dan Gaya Sehari-hari
-
4 Bedak Terbaik untuk Usia 40-an Hapus Kerutan dan Garis Halus, Cocok Jadi Kado Hari Ibu