Suara.com - Puluhan orang yang tergabung dalam Forum Mahasiswa Indonesia (FAMI) menggelar unjuk rasa di depan Polda Metro Jaya, Kamis (4/10/2018). Mereka menuntut agar polisi segera mengusut dugaan keterlibatan Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto dan Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon dalam kasus penyebaran berita bohong atau hoaks aktivis Ratna Sarumpaet.
"Prabowo sebagai orang yang paling bertanggung jawab atas kebohongan Ratna Sarumpaet dan juga anak buahnya Fadli Zon. Polisi harus mengusut tuntas karena ini murni kriminal," kata koordinator FAMI, Mamad di depan Polda Metro Jaya.
Mamad mengaku tak menyangka Prabowo ikut-ikutan memanipulasi kebohongan penganiayaan yang disebar Ratna. Selain itu, Fadli Zon juga dianggap tak layak untuk menjabat Wakil Ketua DPR RI lantaran turut menyebarkan hoaks di media sosial.
"Sangat disayangkan, seorang capres ikut menyebarkan hoaks. Fadli Zon yang duduk sebagai anggota dewan jelas-jelas ingin mengadu agar kami ribut," kata dia.
Selain Prabowo dan Fadli Zon, para pendemo juga meminta agar polisi secara profesional menindaklanjuti kasus ujaran kebencian atas penyebaran hoaks yang dirancang Ratna Sarumpaet. Pasalnya, polisi telah menerima sejumlah laporan yang dituduhkan kepada Ratna, Prabowo, Fadli Zon dan tokoh lainnya.
"Kami minta Prabowo segera diperiksa. Mereka aktor intelektual, mereka yang harus bertanggung jawab. Semua orang sama di mata hukum," ujarnya lagi.
Terkait aksi ini, polisi pun telah menerima perwakilan dari para pendemo untuk menyerahkan tuntutannya atas dugaan kasus hoaks Ratna dan penyebaran ujaran kebencian yang diduga dilakukan Prabowo.
Berita Terkait
-
Ridwan Kamil Usul 3 Oktober Jadi Hari Anti Hoaks
-
Ratna Disebut Cut Nyak Dien, Hanum Rais Dikirimi Buku Sejarah SMP
-
Buntut Hoaks Ratna Sarumpaet, Fahri Cs Dilaporkan ke MKD DPR
-
Merasa Dikibuli, Sandiaga Ungkit Skandal Mobil Ratna Sarumpaet
-
Polisikan Ratna Sarumpaet, Farhat Abbas Jubir Berpengaruh Jokowi
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Tak Mau Renovasi! Ahmad Sahroni Pilih Robohkan Rumah Usai Dijarah Massa, Kenapa?
-
Borobudur Marathon 2025 Diikuti Peserta dari 38 Negara, Perputaran Ekonomi Diprediksi Di Atas Rp73 M
-
Langsung Ditangkap Polisi! Ini Tampang Pelaku yang Diduga Siksa dan Jadikan Pacar Komplotan Kriminal
-
Transfer Pusat Dipangkas, Pemkab Jember Andalkan PAD Untuk Kemandirian Fiskal
-
Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta Dipindah Kamar, Polisi Segera Periksa Begitu Kondisi Pulih
-
Robohkan Rumah yang Dijarah hingga Rata Dengan Tanah, Ahmad Sahroni Sempat Ungkap Alasannya
-
Jelang Musda, Rizki Faisal Didukung Kader Hingga Ormas Pimpin Golkar Kepri
-
Hakim PN Palembang Raden Zaenal Arief Meninggal di Indekos, Kenapa?
-
Guru Besar UEU Kupas Tuntas Putusan MK 114/2025: Tidak Ada Larangan Polisi Menjabat di Luar Polri
-
MUI Tegaskan Domino Halal Selama Tanpa Unsur Perjudian