Suara.com - Anda yang sering beraktivitas di luar ruangan mungkin menyadari warna rambut sudah tidak sepekat dulu. Dulunya hitam legam, mengapa jadi merah kecokelatan seperti warna tembaga?
Melansir Hellosehat, rambut terbuat dari protein khusus yang disebut keratin dan tumbuh di folikel yang tertanam di dalam kulit kepala.
Dalam folikel, sel rambut yang masih hidup akan terus membelah untuk membentuk batang rambut. Sementara itu, folikel juga memproduksi melanin untuk menciptakan warna batang rambut. Semakin banyak melanin yang diproduksi, warna rambut juga akan semakin hitam legam.
Batang rambut bakal terus tumbuh mencuat hingga keluar kulit kepala dan memanjang. Proses pewarnaan dan pertumbuhan rambut dibantu oleh aliran darah segar dari jantung yang membawa oksigen dan nutrisi menuju folikel.
Nah, paparan sinar matahari dapat menghancurkan sel melanin di dalam batang rambut. Radiasi ultraviolet sinar matahari akan "membakar" melanin yang tadinya membawa pigmen warna hitam menjadi coklat kemerahan seperti warna karat. Proses ini disebut oksidasi.
Sederhananya, warna rambut berubah merah karena batang rambut "gosong" setelah kena matahari sehingga kandungan melanin di dalamnya jadi sangat sedikit.
Meski begitu, ada beberapa hal yang bisa dilakukan agar rambut tidak rusak karena sinar matahari. Dermatolog dari Cleveland Clinic dr. Wilma Bergfeld menyarankan untuk sering merawat rambut dengan kondisioner setelah keramas guna mencegah rambut semakin rusak.
Carilah kondisioner yang sesuai dengan jenis rambut dan masalahnya. Bagi yang suka beraktivitas di bawah sinar matahari, Dr. Bergfeld merekomendasikan pakai kondisioner dengan formula volumizing agar rambut tidak cepat lepek dan berminyak.
Anda juga disarankan sebisa mungkin keluar rumah pagi-pagi sekali atau bahkan sore menjelang Maghrib saat sinar matahari sudah redup agar warna rambut tidak mudah berubah. Namun jika memang harus keluar di siang hari, pakai topi atau payung untuk melindungi rambut.
Baca Juga: Jadi Mahkota Wanita, 5 Cara Merawat Rambut Sehat Berkilau ala Idol Korea
Sang dermatolog menambahkan, sekarang memang belum ada tabir surya atau sunscreen khusus rambut. Meski begitu, Anda bisa menggunakan spray heat protectant untuk melindungi rambut dari cuaca panas.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
-
Dana Korupsi Rp13 T Dialokasikan untuk Beasiswa, Purbaya: Disalurkan Tahun Depan
Terkini
-
Koleksi Terbaru Bertema Toy Story dan Zootopia Hadirkan Nostalgia dan Semangat Petualangan
-
7 Pilihan Serum Murah untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia 40-an, Mulai Rp20 Ribuan
-
Safrie Terduga Selingkuhan Jule Kuliah di Mana? Muncul Kabar Di-DO usai Kena Skandal
-
10 Ucapan Selamat Hari Santri dalam Bahasa Arab yang Kaya Makna
-
Berapa Biaya Masuk Ponpes Gontor? Kegiatan Santrinya Tuai Pujian di Tengah Huru-hara Trans7
-
Pose Mesra dengan Nikita Willy, Indra Priawan Santai Pakai Jam Tangan Rp9 M!
-
Siapa Pencetus Hari Santri? Ini Asal-usul dan Alasan Dipilih Tanggal 22 Oktober
-
Kenapa 22 Oktober Diperingati sebagai Hari Santri? Ini Sejarahnya
-
5 Night Cream untuk Menghilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
-
5 Sunscreen yang Gak Lengket di Wajah, Nyaman Dipakai saat Cuaca Panas