Suara.com - Berkumpul bersama keluarga dan orang terdekat di pesta Natal memang menyenangkan. Saking serunya, Anda mungkin bakal tidak sadar seberapa banyak hidangan yang telah disantap. Kalau sudah begitu, jangan heran jika setelahnya berat badan naik signifikan.
Nah, sebenarnya masih ada beberapa hal yang bisa dilakukan biar tidak gagal diet saat menikmati kebersamaan di hari Natal. Dilansir dari Hello Sehat, berikut penjelasannya.
1. Jangan datang dengan perut kosong
Pertama, jangan datang dalam keadaan lapar. Jika Anda datang dengan perut kosong dan langsung disambut beragam santapan menggoyang lidah, tentu itu akan membuat Anda makan lahap.
Sebaiknya sempatkan makan dulu di rumah. Tidak harus sampai kenyang, cukup isi perut Anda dengan camilan padat nutrisi seperti kacang-kacangan, buah-buahan, satu buah telur rebus, atau yogurt.
Jika terpaksa datang dengan perut kosong, disarankan minum segelas air sebelum mulai makan di pesta Natal.
2. Memilih piring yang lebih kecil
Ketika mengambil hidangan di meja prasmanan, pilihlah piring yang lebih kecil sehingga akan tampak lebih cepat penuh walaupun Anda hanya mencomot sedikit makanan. Cukup penuhi piring kecil tersebut dan jangan menumpuk makanan.
Pilihan makanan juga memegang peranan penting. Lebih baik pilih buah-buahan, sayuran, serta sumber protein dan serat. Batasi makanan berminyak, saus, keripik, serta makanan manis dan mengandung krim.
Baca Juga: Dikira Operasi Payudara karena Tambah Gemuk, Sunmi Bagikan Tips Diet Sehat
3. Makan secara perlahan
Berdasarkan sebuah penelitian dalam The American Journal of Clinical Nutrition, makan pelan-pelan dapat membantu Anda cepat kenyang sehingga mengurangi keinginan makan lahap Hal ini karena tubuh dapat merespons sinyal kenyang dengan lebih baik sehingga memicu Anda berhenti makan.
Sebaliknya, makan dengan terburu-buru justru akan memancing Anda untuk makan lebih banyak. Asupan kalori selama menghadiri pesta Natal pun menjadi lebih besar. Akibatnya, berat badan jadi bertambah.
4. Membatasi minuman beralkohol
Walau alkohol sebenarnya rendah kalori, campuran cocktail seperti sirup, gula, dan sari buah akan membuat kalorinya bertambah. Jadi, pilihlah minuman dengan kadar alkohol yang lebih ringan tanpa banyak campuran.
Selain itu, batasi konsumsi agar tidak melebihi dua gelas. Jika perlu, Anda dapat mengganti alkohol dengan minumal nol kalori seperti air minerl atau es teh tawar.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
5 Sepatu dengan Desain Klasik dan Timeless, Nyaman Maksimal untuk Jalan Kaki
-
5 Bentuk Kacamata yang Cocok untuk Wajah Bulat, Bikin Lebih Tirus dan Tegas
-
Cuma Rp25 Ribuan, 7 Pilihan Lipstik Purbasari untuk Usia 40 Tahun dengan Kulit Sawo Matang
-
Pure Paw Paw untuk Apa Saja? Lebih dari Sekadar Pelembap Bibir, Ini 7 Manfaat Ajaibnya
-
6 Produk Anti Aging Sariayu agar Kulit Kencang dan Cerah, Cocok untuk 40 Tahun ke Atas
-
Urutan 12 Zodiak Paling Rawan Selingkuh, Siapa yang Hobi Permainkan Hati?
-
Apakah Tinted Sunscreen Bisa Memudarkan Flek Hitam? Cek 5 Pilihan yang Murah dan Bagus
-
Sosok Zohran Mamdani, Wali Kota Termuda dan Muslim Pertama dalam Sejarah New York
-
5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
-
Profil dan Pendidikan Gusti Purbaya, Kukuhkan Diri sebagai Raja Baru Keraton Solo di Usia 22 Tahun