Suara.com - Beda, YouTuber China Ini Pamer Indahnya Kesederhanaan Tinggal di Kampung
Memasuki 2020, saingan untuk menjadi bintang YouTube yang disukai oleh banyak subscribers sangat sulit dan ketat. Beragam konten dibuat mulai dari adu fisik sampai adu harta.
Nah bila banyak YouTuber berlomba-lomba memamerkan kekayaan, maka tidak bagi YouTuber muda asal China bernama Li Ziqi yang banyak memuat konten gaya hidup tradisional masyarakat Tiongkok.
Li dianggap sebagai fenomena internet. Perempuan berusia 29 tahun tersebut memiliki jutaan penggemar dari seluruh bangsa dan menjadi sedikit dari YouTuber China yang mendapat restu pemerintah pusat untuk mempromosikan gaya hidup orang desa ke muka dunia.
Bagi banyak penonton dan penggemar akun YouTube-nya, konten yang Li berikan dapat menjadi cara sempurna untuk keluar dari ritme kehidupan kota yang serba sibuk.
"Dalam kehidupan sekarang, banyak orang merasa stres. Jadi saat mereka melihat video saya setelah hari yang sibuk, saya ingin mereka merasa tenang dan merasakan hal menyenangkan untuk menghilangkan rasa cemas dan stres," kata Li kepada SCMP yang Suara.com kutip dari Oddity Central.
Li, secara tampilan visual memang terbilang menawan. Tapi rasanya sangat tidak adil jika hanya wajah Li saja yang dianggap membuatnya menjadi sepopuler sekarang.
Jika semua platform media sosialnya digabung, total Li memiliki sekitar 58 juta pengikut.
Baca Juga: Benci dengan Betrand Peto, Pelaku Retas Akun YouTube Ruben Onsu
Li dianggap fokus menampilkan kisah hidup sederhana orang kampung tapi dengan kemasan cerita fiksi yang memikat ala Putri Disney, Mulan.
Li juga dianugerahi banyak kemampuan mulai dari memasak sampai memintal benang. Saat hendak membuat sesuatu, Li akan membawa penonton melihat prosesnya benar-benar dari awal.
Misal saat ia akan membuat saus telur asin, Li akan memulai bahkan dari saat si bebek masih sangat mudah. Ia akan merawat bebek-bebek kecil itu sampai dewasa, sampai waktunya bertelur. Dari telur itulah kemudian Li membuat saus telur asin.
Hal lain yang tidak kalah menarik, Li benar-benar tinggal di daerah terpencil di Sichuan dengan neneknya.
Dikatakan ia pernah mengadu nasib ke kota. Tapi di kota ia merasa tak nyaman sampai akhirnya memutuskan kembali tinggal di kampung.
Kepada SCMP, Li mengatakan bahwa ia membuat semua video yang ia unggah dnegan harapan dapat membagi kisah kesehariannya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
Terkini
-
Mengenal Apa Itu Beras Kernel yang Viral di TikTok, Apakah Aman Dikonsumsi?
-
Pakai Sunscreen Malah Bikin Wajah Jadi Abu-Abu, Apa yang Salah? Ini Kata Dokter
-
Ciri-Ciri Sepatu Nyaman untuk Lansia, Intip 4 Rekomendasinya yang Terbaik
-
15 Negara dengan Gaji Anggota DPR Tertinggi, Indonesia Termasuk?
-
Skincare Apa yang Bagus untuk Usia 40 Tahun ke Atas? Simak Tips Anti Aging yang Efektif
-
Profil Arindi Putry, Persit yang Viral Mainkan Keyboard Remix Koplo
-
12 Rekomendasi Sunscreen Anti Aging untuk Usia 40 Tahun ke Atas: Pilihan Terbaik, Harga Terjangkau
-
Profil Nono Anwar Makarim, Ayah Nadiem yang Pernah Jadi Garda Depan KPK
-
Perjalanan Karier Nadiem Makarim: dari Zalora, Bos Gojek, hingga Mendikbudristek yang Kontroversial
-
Maulid Nabi Bukan Sekadar Seremoni: Menag Ajak Renungkan Akhlak Rasulullah dalam Kehidupan Nyata