Bikin Bergairah, Ini 8 Arti Mimpi Hubungan Badan Menurut Tafsir Islam

Suara.com - Biikin Bergairah, Ini 8 Arti Mimpi Hubungan Badan Menurut Tafsir Islam

Mimpi berhubungan badan merupakan salah satu yang paling sering dialami oleh banyak orang. Dalam mimpi tersebut terkadang kita bisa melihat dan mengenal jelas dengan siapa kita berhubungan badan atau intim.

Namun, kadang juga kita merasa tidak kenal siapa orang yang menjadi pasangan saat berhubungan badan atau intim.

Lantas, apa arti dari mimpi berhubungan badan? Dilansir dari My Islami Dream, berikut ini beberapa arti mimpi dari berhubungan badan:

1. Setiap hubungan badan dalam mimpi yang memuncak dengan mengeluarkan sperma dan mengharuskan mandi besar merupakan mimpi yang terganggu, atau terlibat dalam hubungan seksual terlarang atau itu bisa mewakili mimpi basah.
2. Melakukan hubungan badan dalam mimpi juga menandakan membayar utang seseorang, atau itu bisa berarti bantuan dari tekanan.
3. Melakukan hubungan badan dengan pelacur dalam mimpi berarti cinta untuk dunia, atau itu bisa juga berarti mendapat keuntungan.
4. Sementara itu, melakukan hubungan badan dengan istri seseorang dalam mimpi berarti kesuksesan dalam perdagangan seseorang.
5. Melakukan hubungan badan dengan seorang wanita surgawi dalam mimpi berarti pencapaian agama dan spiritual.
6. Jika seorang pria melihat dirinya melakukan hubungan badan dengan pria lain dalam mimpi, itu berarti keduanya telah kehilangan dedikasi moral mereka, yang telah menjadi tanpa tujuan, menjadi pelit terhadap tanggungan mereka sendiri dan murah hati terhadap orang lain.
7. Mimpi seorang pria melihat dirinya hubungan badan dengan pria lain juga bisa berarti kehilangan modal seseorang, atau menceraikan istri seseorang.
8. Melakukan hubungan badan dengan laki-laki dalam mimpi juga bisa berarti jatuh ke dalam dosa, melakukan yang melanggar hukum, atau melakukan hubungan badan dengan anggota perempuan dari keluarga sendiri, hubungan darah, atau orang yang dilarang untuk dinikahi.

Itulah 8 arti mimpi berhubungan badan menurut tafisr Islam.