Suara.com - Bukan hanya untuk penampilan, merawat kulit juga penting demi kesehatan tubuh secara keseluruhan. Untuk itu, penting merawat innate immunity atau imunitas non-spesifik kulit.
Imunitas non-spesifik sendiri merupakan garis pertahanan mikroorganisme yang menjaga keutuhan kulit untuk mencegah mikroorganisme seperti bakteri, virus, parasit, dan jamur masuk ke dalam tubuh melalui kulit.
Selain itu, pertahanan sel termasuk imunitas non-spesifik oleh sel makrofag--sel pembunuh alami, bermanfaat melawan mikroorganisme seperti bakteri dan virus yang masuk ke dalam tubuh.
Menurut Medical Manager PT Darya-Varia Laboratoria Tbk, Dr. Michael Reo, asupan vitamin E penting untuk merawat imunitas non-spesifik kulit, dan juga menjadi salah satu vitamin yang sangat dibutuhkan oleh tubuh.
Banyak manfaat vitamin E yang sudah terbukti, di antaranya menjaga kelembapan kulit dan berfungsi sebagai antioksidan yang melawan radikal bebas.
"Penelitian menunjukkan, kadar vitamin E (alpha-tocopherol) terutama di setiap lapisan kulit akan berkurang setiap hari karena terpapar radikal bebas seperti sinar matahari, polusi, debu, AC, dan lain-lain. Karena itu, kadar Vitamin E harus tetap dijaga, terutama di lapisan kulit,” ungkapnya lewat keterangan rilis yang diterima Suara.com, Selasa (16/3/2021).
Kombinasi suplemen vitamin E dalam bentuk siap minum, kata Reo, terbukti lebih dari 50 tahun dapat menjaga serta merawat ketahanan kulit yang optimal.
“Berbagai merk dan jenis vitamin E, dan seringkali kita masih asing, sehingga belum tepat dalam memilih dosis yang seharusnya. Untuk itu, mari kita telaah lebih jauh lagi akan dosis yang tepat untuk kondisi kulit yang optimal,” paparnya.
Untuk merawat kulit, vitamin E dengan dosis 100 IU (International Units), sangat direkomendasikan bagi orang yang memiliki masalah kulit seperti kusam dan berjerawat,yang biasa dialami pada usia di bawah 25 tahun.
Baca Juga: Pandemi Bikin Kulit Jadi Kering, Begini Cara Mengatasinya
Sementara itu, bagi yang memiliki kulit mudah kering, dianjurkan untuk mengkonsumsi vitamin E dengan dosis 300 IU per-harinya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Tren Baru Asuransi: Program Loyalitas Jadi Daya Tarik, Tawarkan Medical Check-up Gratis
-
Rahasia Cari Tiket Pesawat Murah: Trik Jitu Menggunakan Google Flights
-
6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
-
10 Produk Makeup Musim Semi 2025 yang Akan Mengubah Riasan Anda
-
5 Destinasi yang Wajib Dikunjungi: Pengalaman Budaya Internasional yang Mengubah Hidup
-
Situs dan Data yang Diretas Hacker Bjorka: Alamat Pejabat hingga KPU Jadi Korban
-
Hacker "Bjorka" Asal Mana? Diduga Sudah Ditangkap Polisi, Sempat Dikira Orang Polandia
-
Liburan Mewah Kini Milik Semua: Cruise Rp1 ke Mediterania? Ini Caranya!
-
Karya dan Ide Siswa SMA Indonesia yang Menginspirasi, Dari Sains Hingga Seni Kreatif
-
Profil Jeon Hye Bin: Artis Korea Kemalingan di Bali, Rugi Ratusan Juta