Suara.com - Salah satu tari daerah yang cukup menarik untuk diulas adalah Tari Piring, tarian tradisional yang berasal dari Provinsi Sumatera Barat ini memang cukup populer. Tidak hanya di kalangan masyarakat lokal, bahkan sudah dalam skala internasional.
Tarian yang menggunakan piring sebagai instrumen utama ini membutuhkan fokus, keseimbangan badan dan kelenturan ini menjadi tarian yang lumayan sulit untuk dipelajari, berikut adalah ulasan tentang tari piring yang perlu anda ketahui.
Menyadur dari kemlu.go.id tari yang memiliki nama asli tari piriang ini merupakan salah satu jenis kebudayaan tradisional yang sudah dipraktekkan sejak 800 tahun lalu, mulanya tarian ini dilakukan sebagai ritual ucapan rasa syukur yang dilakukan oleh masyarakat setempat atas hasil panen yang melimpah. Tarian yang ditujukan kepada para dewa ini dahulu dilakukan dengan cara membawa sesaji yang dibawa di atas piring dan diiringi dengan gerakan tarian yang dinamis.
Kemudian setelah masuknya agama Islam di tanah air, tepatnya di kota Minangkabau akhirnya tari piring mulai mengalami perubahan makna. Sampai saat ini tari piring masih dipentaskan, tetapi lebih ke arah kesenian daerah murni.
Sama halnya dengan jenis kesenian daerah lainnya, tarian ini juga menggunakan sebuah instrumen yang digunakan sebagai atribut menari.
Makna Gerakan Tari Piring
Tarian yang sudah ada sejak zaman kerajaan Sriwijaya ini terdiri dari beberapa gerakan yang memilki makna masing-masing. Berikut adalah makna dari gerakan tari piring yang perlu anda ketahui:
- Gerak Pasambahan
Gerakan yang pertama adalah yang dilakukan oleh penari pria, gerakan ini sebagai penanda untuk memulai tarian. Secara simbolik gerakan ini bermakna sebagai bentuk rasa syukur yang dipanjatkan kepada Allah atas rizki dan rahmatna, selain itu gerakan ini juga sebagai tanda agar penonton tidak mengganggu penari saat sedang pentas. - Gerak Siganjuo Lalai
Gerakan kedua diperagakan oleh penari perempuan, gerakan ini akan menunjukkan sisi feminim yang dimiliki oleh perempuan. Para penari akan menunjukkan gerakan secara lemah gemulai, gerakan ini menyimbolkan suasana di pagi hari yang menyejukkan mata. - Gerak Mencangkul
Gerakan selanjutnya adalah bentuk dari representasi warga adat yang mayoritas berprofesi sebagai petani. - Gerak Menyemai
Gerakan selanjutnya juga masih menggambarkan kegiatan bercocok tanam, kali ini gerakan yang diperagakan adalah menyemai benih padi sebelum ditanam. - Gerak Menyiang
Menyiang memiliki arti membersihkan sawah dari tanaman pengganggu seperti rumput liar dan gulma, karena secara garis besar tarian ini dipentaskan sebagai symbol - Gerak Membuang Sampah
Gerakan selanjutnya adalah gerakan membuang sampah, sampah yang dimaksudkan disini adalah sampah-sampah dalam dunia pertanian, seperti rumput maupun padi-padi yang gagal panen.
Sebenarnya secara total ada 20 gerakan yang diperagakan saat pentas tari piring, berikut adalah 14 gerakan lain tari piring.
Baca Juga: Tari Saman: Budaya Kebanggaan Indonesia
- Gerakan memagar
- Mencabut benih
- Menanam benih padi
- Melepas kesal
- Menghantar juadah
- Menyabit padi
- Mengambil padi
- Menggampo padi
- Mengangin-anginkan padi
- Mengirik padi
- Menumbuk padi
- Gerakan gotong royong
- Menampi padi
- Menginjak pecahan kaca.
Demikian adalah ulasan tentang tari piring yang perlu anda ketahui, semoga dengan adanya artikel dapat memberikan wawasan pengetahuan baru bagi anda.
Kontributor : Dhea Alif Fatikha
Tag
Berita Terkait
-
Bukti Nyata Seni Inklusif: Arif Onelegz dan Lauren Russel Buktikan Setiap Tubuh Bisa Menari
-
Budaya Street Dance Mendunia, Jakarta Siap Jadi Panggung Besar Para Dancer Asia
-
Tari Jaipong Meriahkan Aksi Buruh KASBI di Depan DPR RI
-
Tari Kolosal Jaipong Warnai Peringatan Hari Sumpah Pemuda di Ciamis
-
Ketika Gandrung Menari di Irama Tarian Penghancur Raya oleh .Feast
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
7 Destinasi untuk Recharge & Reconnect di Akhir Tahun
-
5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
-
7 Brand Sepatu Lokal Kualitas Premium, Bikin Tampilan Naik Kelas
-
Aturan Main Padel yang Wajib Diketahui, Olahraga Populer Sepanjang 2025
-
6 Skincare yang Harus Dihindari Kulit Berminyak, Pemicu Jerawat dan Komedo
-
8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
-
35 Twibbon Hari Ibu 2025, Desain Apik Tinggal Pasang Foto Gratis!
-
30 Ucapan Hari Ibu Bahasa Inggris, Berkesan Cocok untuk Caption Medsos
-
Terpopuler: Pilihan Parfum untuk Kado Hari Ibu, Matcha sebagai Sajian Natal
-
Ramalan Shio Besok 22 Desember 2025, Siapa yang Paling Hoki di Awal Pekan?