Suara.com - Saat ini tren podcast makin merajalela, tak hanya berupa audio saja, podcast juga merambah ke dunia visual. Di mana tidak hanya mendengar saja, tapi juga bisa melihat secara visual, baik dari penyiar maupun pembicara yang diundang.
Pertanyaannya, apakah kamu tertarik berkarya di bidang podcast? Tentu, ada beberapa hal yang harus kamu lakukan jika ingin terjun ke dunia podcast.
Berikut paparan dari Stefany Chandra, salah satu pemilik podcast Suara Puan dalam acara Siberkreasi Masterclass Menulis untuk Telinga, Sabtu (23/10/2021) kemarin.
"Pertama kenali dulu apa tujuan berpodcast. Mindset-nya seperti saya sudah tepat belum sih terjun ke dunia podcast? Dan itu tidak ada yang salah. Bahkan podcast bisa punya peluang buat monetasi," ungkapnya.
Tak hanya itu, podcast menurut Stefany bisa jadi alih wahana seseorang untuk berkarya, misalnya dulu pernah ingin menjadi penyiar radio namun tak kesampaian.
“Ada juga yang dulunya punya hobi jadi penyiar. Nah, karena adanya podcast, ini bisa dialih wahanakan. Dan itu menjadi alasan. Intinya, apapun tujuan kamu bikin podcast, itu sah-sah saja dan tidak ada yang salah,” lanjut Stefany.
Di sisi lain, Stefany melanjutkan jika ingin terjun ke dunia podcast, ada baiknya berangkat dari keresahan diri sendiri. Hal ini menjadi cara seseorang untuk menceritakan tentang keresahannya, di mana ini sebagai langkah awal untuk terjun ke dunia podcast.
"Mulai coba dari keresahan sendiri dulu, salah satunya yang dekat sama kita, dan topik yang dekat sama kita. Kalau misalnya keresahan kalian takut mati, itu bisa lakukan interview dan undang pembicara. Seperti bagaimana mereka menghadapi rasa kehilangan," ungkap Stefany.
"Jadi buat sesuatu yang dekat sama kita dulu, bukan sesuatu yang abstrak. Misalnya, kalau saya suka buku, saya bikin ulasan buku, undang penulis, dan membaca cerpen dari penulis ternama," ungkap Stefany lebih lanjut.
Baca Juga: Cara Download Youtube MP3 2021 Pakai GO-MP3, YTMP3 dan YouTube Music Premium
Selain itu, Stefany mengatakan bila ingin terjun ke dunia podcast, baiknya lakukan riset dengan mendengarkan podcast yang ada sebelumnya. Hal ini dapat menjadi cara untuk meningkatkan wawasan seseorang sebagai calon podcaster.
"Selain keresahan, juga dengarkan podcast yang ada sebelumnya. Kira-kira setipe apa nggak, bisa jadi inspirasi apa nggak, jadi itu yang bisa kita jalankan," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Pilihan Liburan Akhir Tahun: Menikmati Karya Seni Digital Populer NAMITO di Serpong
-
Aceh Tamiang Mencekam: Ferry Irwandi Menangis Harap Bantuan, Minta Warga Terus Bertahan
-
Apa Itu Skincare Vegan? Ini 5 Rekomendasi Brand Lokal yang Layak Dicoba
-
Cara Menghitung Pace Lari untuk Pemula: Praktis, Akurat, dan Bisa Lewat Aplikasi
-
Berapa Biaya HYROX? Olahraga yang Booming dan Banyak Dicari Sepanjang 2025
-
5 Produk Perawatan Tubuh di Watsons Diskon 50 Persen, Kulit Auto Glowing Bak Artis Korea
-
Rekomendasi Tas Hefand: Cocok untuk Pria yang Ingin Traveling Lebih Nyaman
-
5 Pilihan Outfit Lari Wanita Muslimah: Nyaman, Syari, dan Tetap Modis
-
Seruan Taubat Ekologi, Gus Baha Ungkap Ancaman Allah Bagi Perusak Lingkungan
-
Bekas Jerawat Membandel? Coba 4 Cara Alami Ini, Bahannya Mudah Didapat