Suara.com - Sapo tahu merupakan salah satu masakan oriental yang cukup populer di Indonesia. Apakah Anda penasaran dengan resep sapo tahu yang ternyata mudah dibuat di rumah?
Paduan sayuran dengan protein yang disajikan dengan kuah gurih yang mengental, membuat sapo tahu cocok disantap baik sebagai sarapan, makan siang, bahkan makan malam.
Sesuai namanya, masakan rumahan satu ini menggunakan tahu khas Jepang yang halus dengan bentuk silinder.
Dilansir dari kanal YouTube tri pujis, berikut cara membuat sapo tahu ala resto yang mudah dan enak.
Resep Sapo Tahu
Bahan:
- 1 buah tahu jepang
- 3 lembar pakcoy
- 4 lembar sawi putih
- 1 buah wortel
- 150 gr udang kupas
- 150 ml air
- 50 ml air + 1 sdt maizena
- 1 batang daun bawang
- 2 siung bawang putih
- 1/2 buah bawang bombay
- 3 buah cabai keriting merah
- 1/4 sdt lada bubuk
- 1/4 sdt garam
- 1 sdm saus tiram
- 1 sdm kecap asin
- 1 sdm minyak wijen
Cara membuat sapo tahu
- Potong-potong bawang Bombay, pakcoy, sawi putih beserta batangnya
- Iris tipis wortel yang sudah dikupas
- Potong menyerong daun bawang dan cabai keriting
- Cincang halus bawang putih
- Potong tahu jepang berbentuk bulat, kemudian goreng dengan minyak yang sudah dipanaskan. Bolak balik supaya matang semua sisinya. Angkat lalu tiriskan saat mulai menguning
- Setelah itu, tumis bawang putih sampai tercium bau harum. Tambahkan irisan cabai dan bawang Bombay, aduk-aduk.
- Tambahkan udang yang sudah dikupas, aduk sampai warnanya mulai berubah kecoklatan.
- Kemudian, tambahkan irisan wortel dan daun bawang ke dalam panci. Tumis sampai sayuran menjadi layu.
- Tambahkan pakcoy dan sawi putih, lanjutkan menumis kembali sampai semua sayuran layu.
- Setelah layu, tambahkan air perlahan-lahan, sambal mengaduk tambahkan lada bubuk, saus tiram, kecap asin, dan minyak wijen. Aduk sampai tercampur merata.
- Kemudian, tambahkan tahu jepang yang tadi sudah digoreng. Aduk perlahan supaya tahu tidak hancur.
- Setelah itu, tambahkan tepung maizena yang sudah diencerkan. Kemudian aduk sampai kuah sedikit mengental.
- Setelah mendidih dan mengental, matikan api. Sapo tahu siap disajikan.
Sapo tahu paling enak disantap saat kuahnya masih mendidih. Supaya lebih sempurna, kamu bisa menyajikan sapo tahu dengan menggunakan hotpot atau mangkuk tembikar yang tahan panas.
Bagaimana resep sapo tahu di atas? Mudah, kan? Selamat mencoba!
Baca Juga: Rekomendasi 3 Menu Sarapan Berbahan Kayu Manis, Ini Resep Mudahnya
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
Terkini
-
Besok Hari Keberuntungan! Ini 5 Shio Paling Hoki pada 22 Oktober 2025
-
Live Host: Profesi Booming di Era Digital Indonesia, Menjadi Kunci Penguatan Ekonomi E-Commerce
-
Hari Santri 22 Oktober, Ini 15 Ulama NU dan Muhammadiyah yang Jadi Pahlawan Nasional
-
Koleksi Terbaru Bertema Toy Story dan Zootopia Hadirkan Nostalgia dan Semangat Petualangan
-
7 Pilihan Serum Murah untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia 40-an, Mulai Rp20 Ribuan
-
Safrie Terduga Selingkuhan Jule Kuliah di Mana? Muncul Kabar Di-DO usai Kena Skandal
-
10 Ucapan Selamat Hari Santri dalam Bahasa Arab yang Kaya Makna
-
Berapa Biaya Masuk Ponpes Gontor? Kegiatan Santrinya Tuai Pujian di Tengah Huru-hara Trans7
-
Pose Mesra dengan Nikita Willy, Indra Priawan Santai Pakai Jam Tangan Rp9 M!
-
Siapa Pencetus Hari Santri? Ini Asal-usul dan Alasan Dipilih Tanggal 22 Oktober