Suara.com - Walaupun memiliki pemasukan bulanan yang konstan, tidak jarang para pekerja kantoran juga menginginkan penghasilan tambahan untuk memenuhi kebutuhan pokok hingga tersier. Namun, keterbatasan waktu, modal, dan tenaga seringkali menjadi kendala yang membatasi karyawan untuk mencari penghasilan tambahan.
Dibutuhkan keterampilan dalam membagi waktu dan kreativitas untuk dapat fokus menjalani berbagai pekerjaan secara bersamaan.
Heinrich Vincent, CEO PT Investasi Digital Nusantara (Bizhare) mengatakan, “Kondisi ekonomi di tengah pandemi saat ini semakin mendorong masyarakat, termasuk para pekerja kantoran, untuk memiliki penghasilan tambahan atau yang sering disebut sebagai diversifikasi pendapatan. Untuk memiliki penghasilan tambahan di luar gaji bulanan, tentunya dibutuhkan strategi yang matang agar dapat menyeimbangkan kewajiban utama di tempat kerja dengan tujuan finansial yang ingin diraih. Untuk itu, segala sesuatunya harus dilakukan secara efisien dengan memaksimalkan sumber daya, kesempatan, dan inovasi yang ada.”
Nah, buat Anda yang tengah berpikir untuk mencari penghasilan tambahan tanpa mengganggu pekerjaan utama, berikut tips yang dapat dicoba, mengutip siaran pers yang diterima Suara.com:
1. Manfaatkan internet untuk mencari informasi tambahan
Kemudahan akses internet membuka lebar peluang bagi siapapun untuk dapat belajar dan mencari informasi sebanyak-banyaknya. Hampir semua hal dapat kamu temukan di internet secara gratis, termasuk inspirasi cara untuk mendapatkan penghasilan tambahan.
Anda bisa menyimak beberapa video tips dan trik singkat di YouTube, diskusi di forum-forum terpercaya, hingga mengikuti beberapa tokoh yang kerap membagikan pengalamannya di media sosial.
Untuk membekali diri dengan pengetahuan yang lebih mendalam, Anda bisa mengikuti webminar atau talkshow inspiratif. Saat ini, berbagai platform media sosial sering menyelenggarakan acara talkshow gratis yang bisa dimanfaatkan. Selain untuk belajar, internet juga tentunya bisa menghubungkan Anda dengan pihak-pihak yang mungkin bisa membantu kelangsungan usaha.
2. Maksimalkan waktu di luar jam kerja
Manajemen waktu yang baik merupakan kunci utama untuk mendapatkan penghasilan tambahan, salah satunya dengan memanfaatkan waktu luang untuk mengambil pekerjaan lain di luar pekerjaan utama. Hal ini penting agar Anda dapat fokus menjalani kedua pekerjaan yang menjadi tanggung jawab Anda.
Selain itu, Anda juga dapat memanfaatkan waktu luang untuk menyalurkan keterampilan lain di luar pekerjaan utama secara part time atau menjadi freelancer. Misalnya, mengambil pekerjaan freelance saat weekend sebagai videographer pada acara pernikahan atau membuat desain undangan untuk sebuah acara.
Baca Juga: Bagaimana Bandit Bisa Ambil Uang Rp400 Juta di PIK Tanpa Sepengetahuan Korban?
Namun, jangan lupa juga menyisihkan waktu untuk istirahat dan me-time agar kesehatan fisik dan mental tetap terjaga, ya.
3. Mencari passive income dengan berinvestasi
Strategi satu ini cocok untuk Anda yang sudah sibuk mengurus pekerjaan utama sembari mengelola pekerjaan tambahan, namun masih ingin menabung pundi penghasilan. Investasi merupakan salah satu cara yang praktis untuk mendapatkan passive income karena bisa dilakukan secara online melalui gadget saja.
Selain berinvestasi pada produk reksa dana atau logam mulia, Anda bisa mencoba investasi dengan sistem crowdfunding di Bizhare. Investasi ini menerapkan konsep urunan atau crowdfund bersama beberapa orang untuk membiayai franchise atau bentuk bisnis lain. Selain mudah, sistem crowdfunding juga dapat dimulai dengan nominal investasi yang tidak terlalu tinggi karena melibatkan banyak orang untuk pengumpulan dana.
“Bizhare menyediakan platform investasi crowdfunding yang memudahkan masyarakat untuk mencari informasi hingga menanamkan modal di berbagai bisnis terpercaya. Berbagai kemudahan dan keuntungan yang kami hadirkan bisa dimaksimalkan para pengguna untuk memiliki penghasilan tambahan disela kesibukan, mulai dari opsi pembayaran digital yang praktis hingga promo voucher cashback hingga 100% bersama ShopeePay,” ungkap Vincent.
Itulah tiga tips yang bisa Anda coba untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Jangan lupa juga untuk menetapkan prioritas kebutuhan agar dapat terpenuhi dengan baik, ya.
Berita Terkait
-
6 Karyawan Dipecat Buntut Kerusuhan di Mie Gacoan Kotabaru, Begini Penjelasan Manajer
-
3 Ide Usaha dari Limbah Kayu, Bisa Dilakukan Pemula dan Menjanjikan
-
Pandemi Tak Selalu Merugi, 10 Perusahaan dengan Pertumbuhan Karyawan Tertinggi
-
Muak, Karyawan Larissa Chou Diduga Bongkar Sikap Buruk Istri Alvin Faiz
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
Terkini
-
Sepatu Lari vs Sepatu Jalan: Kualitas Mempengaruhi Kinerja?
-
Daftar 53 Aset Tanah dan Bangunan Yusril Ihza Mahendra, Tersebar dari Belitung hingga Jepang
-
Kenali Tanda Diabetes Tipe 1 pada Anak, Orang Tua Wajib Waspada!
-
Sebelum Diangkat Jadi Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa Kerja Apa?
-
Apa Itu Crab Mentality? Disebut Yudo Sadewa Anak Menkeu sebagai Ciri Orang Miskin
-
Kekayaan Fantastis Yusril Ihza Mahendra, Temui Delpedro di Rutan Polda Metro Jaya
-
Yudo Anak Menkeu Umur Berapa? Sudah Jadi Miliarder dan Nasabah BCA Prioritas
-
Dikira PNS, Ini Pekerjaan Asli Istri Ferry Irwandi yang Jarang Diketahui
-
Berapa Lama Sri Mulyani Jadi Menteri Keuangan? Debut di Era SBY, Dicopot oleh Prabowo
-
Benarkah Rakyat Ikut Menanggung Utang Negara di Akhirat? Ini Penjelasan Islam