Suara.com - Pangeran Harry dan Meghan Markle dikabarkan telah mendirikan hampir selusin perusahaan di Delaware, negara bagian AS yang tidak mengenakan pajak transaksi bisnis atau pajak pribadi yang tinggi.
Pengajuan negara menunjukkan bahwa pasangan itu mendaftarkan 11 perusahaan mulai April 2020 di negara bagian itu. Beberapa di antaranya diciptakan untuk memegang merek dagang amal Archewell dan perusahaan afiliasinya.
Dalam pengajuan ini, lebih dari setengah dari perusahaan baru mereka telah didirikan untuk bisnis "hiburan".
Dua perusahaan lagi yang terdaftar bersama dengan perusahaan sebelumnya pada hari yang sama, kini telah muncul. Demikian seperti dilansir dari Express UK.
The Telegraph melaporkan bahwa pengacara dan manajer bisnis yang sama yang bekerja atas nama Duchess of Sussex selama bertahun-tahun mendaftarkan perusahaan tambahan ini.
Perusahaan-perusahaan, yang terdaftar di catatan publik di Delaware dan California, didirikan oleh pengacara Meghan, Richard Genow, dan manajer bisnisnya, Andrew Meyer.
Mereka diberi nama dengan sengaja untuk makna sentimental bagi pasangan itu. Seperti salah satunya mengingatkan kembali pada masa kecil Meghan di Los Angeles.
Cloverdale Inc mengingat nama jalan di mana Duchess muda tinggal bersama ibunya saat dia tumbuh dewasa.
Bersama dengan perusahaan kedua, terdaftar sebagai Riversoul Productions Inc, usaha ini sengaja dirancang untuk industri "hiburan".
Baca Juga: Meghan Markle Dikabarkan Jual Rumah Mewahnya di Montecito, Kenapa?
Ini berarti Duke dan Duchess telah mendaftarkan tujuh perusahaan terpisah - termasuk yang lain seperti Hampshire LLC dan IPHW LLC - dengan tujuan eksplisit ini.
Pasangan ini sebelumnya bekerja dengan nama Archewell Productions, yang digunakan untuk kolaborasi mereka dengan Netflix, dan Archewell Audio untuk keterlibatan mereka dengan Spotify.
Perusahaan yang berfokus pada "hiburan" ini melengkapi portofolio Duke dan Duchess dari dua perusahaan penerbitan dan tiga perusahaan investasi. Sementara perusahaan kedua dikaitkan dengan Peca Publishing, yang memegang hak atas The Bench, yang ditulis oleh Meghan.
Mereka juga terikat dengan Orinoco Publishing, yang dianggap sebagai penerbit yang bertanggung jawab atas otobiografi Pangeran Harry yang akan datang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
Apakah 2 Januari 2026 Libur atau Cuti Bersama? Ini Keputusan Resmi Pemerintah
-
Jadwal Libur Nasional dan Cuti Bersama 2026 Sesuai SKB 3 Menteri
-
15 Arti Istilah Paling Trending dan Banyak Dicari Selama Tahun 2025
-
Panduan Memakai Retinol untuk Pemula Usia 30-an, agar Wajah Tidak Breakout
-
50 Contoh Catatan Rapor Wali Kelas Semester Ganjil yang Memotivasi, Ringan dan Menguatkan
-
5 Rekomendasi Moisturizer Retinol untuk Usia 30-an, Menjaga Kulit Tampak Awet Muda
-
7 Bedak yang Cocok untuk ke Gereja agar Hasil Natural dan Tahan Lama
-
5 Cushion Lokal High Coverage yang Tidak Dempul: Anti Cakey, Ampuh Tutup Flek Hitam
-
Apa Beda Sepatu Padel dan Tennis? Ini 7 Rekomendasinya
-
7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF untuk Pemotor, Wajib Pakai agar Tangan Tidak Belang