Suara.com - Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada 22 April lalu, Kao Indonesia bersama Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menggelar webinar edukasi kesehatan dan lingkungan melalui webinar bertajuk #AkudanKaoPeduliBumi.
Acara yang diadakan secara virtual tersebut dihadiri oleh banyak pihak termasuk Direktur Penyehatan Lingkungan dari Kementerian Kesehatan, Senior Manager Corporate Communications PT Kao Indonesia, serta penggiat Lingkungan dan Pendiri Komunitas MATPECI (Masyarakat Peduli Ciliwung).
Dalam paparannya, Direktur Penyehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan - dr. Anas Ma’ruf mengatakan, dirinya berharap masyarakat dapat menjaga kesehatan lingkungan sesuai program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat atau STBM.
"Pemberdayaan masyarakat merupakan hal yang sangat penting dalam pembangunan kesehatan, dimana perilaku masyarakat merupakan salah satu faktor utama dan kunci untuk memperbaiki masalah kesehatan dan lingkungan."
"Program air bersih dan sanitasi dilakukan melalui pendekatan STBM yang dilakukan sebagai pendekatan efektif untuk dapat mengedukasi hal tersebut. Tentunya dengan kolaborasi dan kemitraan ini, dapat menjadi harapan bersama dalam mewujudkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat," tambah Anas.
Ia melanjutkan, kolaborasi semua pihak, salah satunya dengan tokoh masyarakat, penggiat dan komunitas lingkungan dalam menyukseskan lima pilar dalam STBM merupakan hal yang sangat penting.
Salah satunya adalah dengan menggaet Komunitas Masyarakat Peduli Ciliwung atau MATPECI yang diketuai oleh Usman Firdaus. Saat ini komunitas tersebut fokus mengurusi kebersihan aliran sungai Ciliwung, yang merupakan salah satu sungai terpenting di tatar Pasundan yang juga melintasi ibu kota Jakarta.
Kata Usman, seluruh kegiatan yang dilakukan oleh MATPECI sangat aktif dan sangat berbasis masyarakat serta melibatkan komunitas mikro seperti karang taruna, RT/RW, Posyandu, hingga PKK.
"Berbagai kegiatan kita lakukan di sepanjang aliran sungai Ciliwung khususnya antara lain kegiatan susur sungai, membersihkan bantaran sungai, penanaman pohon serta sebar bibit ikan," kata Usman dikutip dari siaran pers, Minggu (24/4/2022).
Baca Juga: Mengetahui Proses Terjadinya Perubahan Iklim di Momen Hari Bumi Sedunia
Saat ini, Usman juga mengatakan bahwa komunitas MATPECI aktif mengembangkan kegiatan ekoeduwisata untuk meningkatkan kepedulian dan kecintaan masyarakat kepada lingkungan khususnya di aliran sungai Ciliwung yang berperan penting untuk mencegah terjadinya banjir.
"Oleh karena itu saya senang dan berharap dapat berkolaborasi dengan berbagai pihak terkait promosi kesehatan lingkungan ini. Saya juga mengajak masyarakat untuk mulai peduli lingkungan dari hal sederhana seperti melakukan pilah sampah dari rumah, tidak membuang sampah ke sungai, dan jangan merusak pohon," ucapnya.
Saat ini Kao Indonesia memiliki Strategi ESG (Environmental, Social, Governance) yang secara lokal diimplementasi dalam payung tema Inovasi Untuk Peduli. Hal ini menjadi landasan atas semua inovasi yang dilakukan dalam produk dan layanan yang selalu didasarkan pada kepedulian terhadap peningkatan kualitas hidup konsumen.
Senior Manager Corporate Communications Kao Indonesia - Wisik Restu menyampaikan, pihaknya sebagai produsen kebutuhan sehari-hari berkomitmen untuk secara berkelanjutan berkontribusi nyata dalam peningkatan kualitas hidup masyarakat Indonesia melalui berbagai kegiatan edukasi promosi kesehatan dan lingkungan.
"Salah satunya melalui kegiatan sharing session yang bertujuan untuk mengajak masyarakat untuk mulai melakukan aksi nyata terhadap kesehatan dan kebersihan lingkungan yang dimulai dari diri sendiri, dari saat ini dan dalam keseharian," tambah Restu.
Di tahun 2022 ini, Restu mengatakan pihaknya akan melanjutkan edukasi promosi kesehatan lingkungan yang akan dilakukan dengan menyasar target 15.000 anak usia sekolah SD dan SMP di 5 kota besar di Indonesia serta mengundang dan mensosialisasikan Kegiatan Lomba Melukis Lingkungan Internasional.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Dean James Cetak Rekor di Liga Europa, Satu-satunya Pemain Indonesia yang Bisa
-
Musim Hujan Tiba Lebih Awal, BMKG Ungkap Transisi Musim Indonesia Oktober 2025-2026
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
Terkini
-
Oats, Superfood untuk Kulit: Rahasia Harlette Beauty Menjadi Tren Baru Skincare
-
Cara Daftar Magang Nasional Fresh Graduate 2025 dengan Gaji UMR
-
10 Prompt Gemini AI Edit Foto Sendiri Wanita Berhijab Berbagai Gaya
-
Jessica Rosmaureena Keturunan Mana? Mantan Kekasih Hokky Caraka yang Memesona
-
10 Kebiasaan Buruk yang Sering Jadi Cara Keliru Atasi Stres
-
3 Oktober Merayakan Apa Saja: Hari PETA Hingga National Boyfriend Day
-
7 Rekomendasi Skincare Skintific untuk Atasi Flek Hitam, Bikin Kulit Mulus dan Glowing
-
Harta Deddy Corbuzier Nyaris Rp1 T, Nafkah Bulanan untuk Sabrina Chairunnisa Tak Terduga
-
Rekam Jejak Niluh Djelantik, Anggota DPD Bali 'Kawal' Pembongkaran Tembok di Kawasan GWK
-
4 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik untuk Lansia, Nggak Bikin Lecet dan Nyeri