Suara.com - Pandemi Covid-19 membawa perubahan sendiri dalam proses belajar mengajar . Selama dua tahun belakangan proses belajar mengajar lebih banyak dilakukan secara online atau daring.
Situasi ini menjadi tantangan tersendiri. Terutama bagi para pengajar yang mesti beradaptasi dengan perubahan cara mengajar. Hal itu salah satunya diungkapkan oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bandar Lampung, Weka Tri Rakhmad, Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi menggelar program literasi digital nasional sektor pendidikan wilayah Sumatera.
Ia menyebut jika dalam virtual learning, dibutuhkan kolaborasi yang sangat erat antara teknologi, konten digital, dan pengajar. Sehingga pengajar dapat menggunakan media paling umum yang diketahui banyak orang, seperti Youtube, e-learning, dan animasi.
“Maka dari itu, pengajar bisa menggunakan media yang sudah cukup familiar dan mudah digunakan, sebagai sarana adaptasi sistem pembelajaran yang baru,” kata Weka Tri Rakhmad baru- baru ini.
Sementara itu, Manajer ceritasantri.id, Aina Masrurin menilai seorang guru harus memiliki kecakapan di era digital yang berupa penguasaan multimedia yang menarik, manajemen kelas, dan menyusun assesment atau penilaian yang efektif untuk model belajar mandiri.
“Guru juga dituntut mampu merancang materi berupa video, audio, infografis, presentasi, dan lain-lain yang tidak hanya teks, sehingga membantu guru menerangkan materi pelajaran dan berinteraksi dengan siswa,” jelas Aina.
Sebagai informasi, program literasi digital #Makin Cakap Digital ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan masyarakat Indonesia dalam memanfaatkan teknologi digital secara positif, produktif, dan aman. Ini lantaran dari laporan HootSuite dan We Are Social, pengguna internet di Indonesia mencapai 202,6 juta jiwa pada awal tahun 2021, atau meningkat 15,5 dibandingkan awal tahun sebelumnya. Itu merupakan 73,7 dari total populasi Indonesia
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
6 Tren Kuliner Global Paling Panas di 2025: Plant-Based hingga Zero Waste
-
Aksi Bersih Pantai Bali: Dari Pungut Sampah hingga Edukasi Daur Ulang
-
5 Rekomendasi Sepatu Lari Terbaik untuk Plantar Fasciitis, Nyaman Bebas Nyeri
-
Tampil Glowing, 9 Rekomendasi Alat Pijat Wajah yang Teruji Ahli Kecantikan
-
5 Zodiak Paling Banyak Disukai Pria, Diam-Diam Punya Energi dan Aura yang Magnetis
-
Mimpi Malam Curi Perhatian! Hariyadin Buktikan Creator Lokal Bisa Tembus Industri Musik Global
-
4 Ciri-Ciri Sepatu New Balance Palsu, Jangan Sampai Pengen Stylish Malah Jadi Mimpi Buruk!
-
Arti We Should All Be Feminists, Pesan di Kaus Andika Kangen Band yang Gemparkan Synchronize Fest
-
Silsilah Keluarga Syifa Hadju yang Dilamar El Rumi, Keturunan Siapa?
-
4 Rekomendasi Parfum Wanita Tahan Lama dan Murah, Rahasia Wangi Mewah Tanpa Bikin Bokek