Suara.com - Peneliti baru-baru ini menemukan perilaku unik monyet di Indonesia. Merek menemukan bahwa monyet-monyet terebut menggunakan batu sebagai 'mainan seks'.
Dilansir dari Live Science, para peneliti yang mempelajari kera ekor panjang (Macaca fascicularis) menemukan bahwa kera berulang kali mengetuk dan menggosok alat kelamin mereka dengan batu untuk bersenang-senang, menurut penelitian yang pertama kali dilaporkan oleh New Scientist (buka di tab baru).
Temuan ini memberikan bukti lebih lanjut untuk hipotesis mainan seks, yang diusulkan oleh peneliti yang sama dalam studi sebelumnya, yang menyajikan aktivitas sebagai bentuk masturbasi dengan bantuan alat.
Tim menemukan bahwa jantan dan betina dari kelompok usia yang berbeda semuanya menggunakan batu untuk bermain dengan diri mereka sendiri, tetapi ada beberapa variasi di antara kelompok-kelompok tersebut.
Monyet betina lebih pemilih tentang batu yang mereka gunakan, sementara pejantan muda paling banyak melakukan aktivitas tersebut. Peneliti yang mengamati kera biasanya tidak perlu menunggu lama untuk mengamati tingkah lakunya.
"Anda memang melihat batu genital ini mengetuk dan menggosok secara teratur," kata penulis utama Camilla Cenni, seorang kandidat doktor di University of Lethbridge di Alberta, Kanada, kepada Live Science. "Mereka tidak, tentu saja, terus-menerus melakukannya, tetapi jika Anda berhenti dan melihat mereka dan mereka mulai bermain dengan batu, kemungkinan besar mereka akan melakukannya."
Beberapa populasi kera secara teratur memanipulasi batu sebagai bagian dari repertoar perilaku mereka, tampaknya sebagai bentuk permainan. Mereka membawa batu ke mana-mana, menggosokkannya ke permukaan dan menghancurkannya bersama-sama. Manipulasi batu ini kemungkinan besar karena budaya tertentu, karena hanya terlihat pada populasi tertentu, kata Cenni.
"Masturbasi dengan bantuan alat yang diarahkan sendiri" yang dijelaskan dalam studi baru kemungkinan berasal dari penggunaan batu yang lebih luas ini. Namun, itu hanya didokumentasikan dalam satu populasi kera di Bali, Indonesia.
"Ketika kita berbicara tentang penggunaan alat pada hewan, kita biasanya berpikir tentang contoh yang bergantung pada kelangsungan hidup," kata Cenni.
Baca Juga: Kasus Pertama Cacar Monyet di Indonesia Terkonfirmasi, Dinkes DKI Minta Warga Lakukan Ini
Penelitian baru ini didasarkan pada penelitian yang dipimpin oleh Cenni dan diterbitkan dalam jurnal Physiology & Behavior pada tahun 2020. Penelitian ini pertama kali mengajukan hipotesis mainan seks pada kera jantan, sementara penelitian baru mengamati jantan dan betina dan motivasi potensial mereka.
Monyet-monyet itu adalah kera yang tinggal di perkotaan yang tinggal di dalam dan sekitar Suaka Hutan Kera Suci di kota Ubud. Mereka bebas berkeliaran dan diberi makan oleh orang-orang.
Para peneliti menyarankan bahwa pemberian makan dapat mengurangi tekanan pada monyet untuk mencari makan, membuat mereka lebih terlibat dalam perilaku batu. Dengan kata lain, mereka memiliki lebih banyak waktu daripada monyet lain, dan mereka memilih untuk menghabiskannya dengan batu.
Studi ini dipublikasikan secara online pada 4 Agustus di jurnal Ethology.
Berita Terkait
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- Jelajah Rasa! Ini Daftar Kota di Jawa Tengah yang Jadi Surganya Pecinta Kuliner
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Berapa Gaji AKP Hafiz Prasetia Akbar? Menantu Jenderal Andika Perkasa Jadi Kapolsek Geger
-
6 Cushion untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Full Coverage dan Mengandung Skincare
-
5 Prompt Foto Photobox Bareng Pasangan di Gemini AI agar Realistis, Lengkap Cara Buatnya
-
5 Zodiak Ini Diramal Paling Beruntung 23 September: Rezeki, Romansa dan Peluang Besar Menanti
-
Festival Teater Indonesia 2025: Panggung Kolaborasi Teater Lintas Pulau Siap Guncang Indonesia!
-
Ramalan Zodiak Minggu Ini 22-28 September 2025: Energi Baru, Tantangan dan Peluang
-
Profil dan Pendidikan Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton yang Tak Ngantor Sebulan
-
Rincian Harta Kekayaan Kakanwil Kemenag NTB Zamroni Aziz, Bisa Tembus Rp5,5 Miliar Jika Tidak Utang
-
Lulus PAPK TNI Dapat Pangkat Apa? Ini Rincian Gajinya
-
6 Rekomendasi Moisturizer Gentle dan Efektif untuk Kulit Bayi Sensitif