Malas Pakai Skincare Selama Hamil, Tasya Farasya Sebut Wajahnya Jadi Hancur

Suara.com - Hormon hamil kerap membuat ibu merasakan hal berbeda dari sebelumnya. Kondisi itu pula dialami YouTuber Tasya Farasya yang tengah hamil anak kedua.

Perempuan 30 tahun itu mengaku selama hamil lebih malas lakukan perawatan wajah seperti skincare. Padahal sebagai beauty vlogger, justru tugas ia untuk mencoba berbagai macam produk skincare untuk dijadikan konten di media sosial.

"Malas skincare-an, iya males banget. Tapi waktu aku ikutin males skincare-an, malah tambah hancur. Akhirnya sekarang aku paksain tetap rajin skincare," cerita Tasya ditemui di Plaza Indonesia, Jakarta, Jumat (16/9/2022).

Selain mencegah kulit wajahnya tidak bermasalah, Tasya juga harus bisa melawan rasa malasnya itu. Karena bagaimana pun juga pekerjaannya untuk lakukan ulasan produk tersebut.

"Karena ya harus dipaksain. Kalau orang kan make up pilihan, kalau aku kerjaan. Jadi malas, nggak malas, ya harus paksain," ujarnya.

Saat sedang malas memakai make up pun, Tasya biasanya akan memakai riasan yang paling sering ia lakukan sehari-hari. Sehingga tak banyak polesan baru maupun inovasi make up yang dilakukannya.

"Paling kayak look-nya gitu-gitu lagi. Kalau dulu waktu hamil pertama kreatif banget. Setiap hari ganti gaya. Kalau sekarang yang penting lu tempelin, deh. Kalau lagi males yang penting jadi," tutur Tasya.

Usia kehamilan Tasya saat ini sudah masuk minggu ke-31 atau delapan bulan. Tersisa satu bulan lagi sampai ia bertemu anak keduanya tersebut, Tasya mengaku lebih santai menyiapkan persalinan dibandingkan ketika hamil pertama kali pada dua tahun lalu.

Bahkan sampai sekarang, Tasya juga mengaku belum tahu jenis kelamin anaknya.

Baca Juga: Hamil Delapan Bulan, Tasya Farasya Mengaku Belum Punya Nama untuk Anak Kedua

"Masih ngumpet dia, pemalu, kaya ibunya," kata Tasya.

Sehingga, ia dan suami pun belum menyiapkan nama sama sekali untuk anaknya. Pengalaman saat anak pertama, Maryam Eliza Khair atau yang sering disapa Ayang, pun keputusan pemberian nama baru dilakukan setelah si bayi lahir.

Menurut Tasya, hal itu akan kembali terjadi pada adiknya Ayang juga.

"Tapi pasti nama bernuansa islami gitu. Kalau nggak nama nabi buat laki-laki, kalau nggak nama istri Nabi. Gitulah, ya, biar dapat berkahnya," tutur Tasya.