Suara.com - Miss V atau vagina yang lecet dan perih mungkin terjadi pada hampir semua orang. Meskipun tidak ada yang perlu dikhawatirkan, namun rasa sakit pada miss v yang diderita seringkali tak tertahankan.
Ini bisa terjadi karena ada gesekan dan keringat di area sensitif pada miss v atau vagina, baik pada celana, celana dalam ataupun pembalut.
Terutama jika kamu adalah seseorang yang aktif secara fisik. Gesekan dapat berkisar dari ringan hingga ekstrim hanya dengan kemerahan dan kulit yang teriritasi, hingga infeksi bakteri atau jamur. Jadi penting untuk mengetahui cara mengobati Miss V yang lecet dan perih sesegera mungkin.
Nah, berikut adalah cara mengobati Miss V yang lecet dan perih seperti dilansir Health Shots.
1. Jaga kebersihan diri
Untuk cara mengobati miss v yang lecet dan perih, pertama mulailah dengan hal yang paling mudah. Artinya kamu harus mandi dengan benar setiap hari. Aktivitas sehari-hari menyebabkan penumpukan kotoran, dan keringat di area sensitif kamu. Ini menyebabkan lecet, jadi mandi dan membersihkan Miss V setelah aktivitas fisik yang berat selalu penting!
Jika karena suatu hal, kamu tidak bisa mandi, cobalah untuk membersihkan keringat dan kotoran dengan bantuan kain bersih atau lap.
2. Oleskan krim anti radang
Krim anti radang adalah jenis pelumas yang mencegah gesekan, terutama pada miss v. Jadi jika kamu adalah seseorang yang terlalu aktif secara fisik, minta apoteker atau dokter dapat memberi saran tentang cara terbaik untuk mengobati iritasi pada miss v atau vagina.
Ada beberapa krim dan salep penenang yang tersedia. Jangan mengoleskan krim atau losion yang mungkin sudah kamu miliki tanpa membicarakan masalah kamu dengan apoteker terlebih dahulu. Saran ini bisa jadi cara mengobati Miss V yang lecet dan perih yang efektif.
3. Jaga agar rambut kemaluan kamu tetap rapi
Terkadang rambut kemaluan bisa membuat lecet semakin parah, jadi jaga agar rambut kemaluan kamu tetap pendek dan rapi agar miss v tidak lecek. Tetapi pastikan kamu tidak mencukurnya sepenuhnya karena dapat memperburuk situasi. Kulit yang dicukur membuat kulit terbuka dan lebih rentan terhadap lecet.
4. Hindari pakaian dalam di malam hari
Memakai pakaian dalam sepanjang waktu adalah kebiasaan yang baik, tetapi di malam hari tidak apa-apa untuk melewatkannya sesekali. Saat kamu mengenakan pakaian dalam, kulit kamu yang paling halus terlindungi dari gesekan bahan eksternal apa pun.
5. Pilih celana dalam yang tepat
Berita Terkait
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
7 Pilihan Sabun Muka Terbaik untuk Flek Hitam di Apotek, Harga Mulai Rp10 Ribuan Aja
-
55 Kartu Ucapan Natal 2025 dengan Desain Terbaru, Download Gratis Siap Diedit!
-
7 Sepatu Jalan Lokal Kembaran New Balance Ori, Harga Murah Kualitas Tak Perlu Diragukan
-
5 Alternatif Tempat Wisata Bali Viral selain Taman Wisata Luih, Hidden Gem yang Eksotik!
-
8 Manfaat Bangun Pagi untuk Kesehatan Mental, Produktivitas, dan Fokus Harian
-
7 Sepatu Running Lokal Rasa Premium dengan Max Cushion: Bantalan Nyaman, Lari Jadi Ringan
-
Toba Pulp Lestari Punya Siapa? Disorot Buntut Bencana Banjir dan Longsor Sumatera
-
Urutan Basic Skincare Pagi Menurut Dokter Tompi, Cuma Butuh 3 Langkah
-
6 Shio Paling Beruntung pada 19 Desember 2025, Rezeki Mengalir Deras
-
Bagaimana Awal Mula Ijazah Jokowi Dituduh Palsu?