Suara.com - Bombardir serial drama Korea Selatan alias drakor di Indonesia, membuat banyak orang rela menatap televisi atau handphone selama berjam-jam. Pertanyaanya, gimana sih cara mata tetap sehat saat drakoran?
Dokter Mata sekaligus Ahli Kornea dan Bedah Refraktif RSPI Pondok Indah, dr. Amir Shidik,Sp.M , Subsp.K.B.R mengakui maraton nonton drakor hingga berjam-jam bisa membuat otot mata lemah karena harus fokus menatap layar gadget tanpa berkedip atau tanpa istirahat.
Apalagi kata dr. Amir umumnya seseorang yang menonton lewat gadget jarak antaranya mata kurang dari 1 meter, sehingga perlu usaha lebih untuk terus fokus.
"Nonton drakor berjam-jam jarak kurang dari 1 meter perlu mata effort. Effort ini memang tidak terasa, karena mata berusaha sangat keras. Apalagi kalau terus-terusan 10 jam, tangan juga kan kram, dan otot penglihatan lemah. kalau melihat dekat selama 3 jam mata lelah," ujar dr. Amir melalui keterangan yang diterima suara.com, Senin (25/9/2023).
Sehingga untuk mencegah mata rusak karena maraton nonton drakor, berikut ini tips mencegahnya:
1. Beri Jarak 30 Centimeter
Dengan banyaknya aplikasi platform menonton film, dr. Amir mengakui saat ini kebanyakan orang pilih menonton serial seperti drakor di ponsel. Tapi sayangnya jaraknya kurang dari 1 meter.
Sehingga ia menyarankan untuk beri jarak minimal 30 centimeter saat nonton dari ponsel.
"Secara normal untuk melihat itu minimal 30. Kalau 10 centimeter itu effort sekali. Untungnya usia muda, anak-anak bisa tuh lihat ponsel nempel di muka, tapi kebiasaan ini tidak boleh diteruskan," jelas dr. Amir.
Baca Juga: Spoiler Drama Korea Destined with You Episode 11: Momen Romantis Rowoon dan Jo Bo Ah
2. Beri Jeda 20-20-20
Konsep ini sudah sangatlah terkenal, yaitu beri jeda mata untuk melihat sejauh minimal 20 kaki atau 6 meter selama 20 detik, setiap sudah menatap layar ponsel selama 20 menit.
Tapi dr. Amir mengakui 20 menit cenderung sebentar dan tidak terasa. Sehingga saat menonton drakor disarankan istirahat setiap episode yang berkisar durasi 40 menit hingga 1 jam.
"Tapi rasanya 20 menit sebentar banget. Jadi satu episode atau 2 jam istirahat. Ini juga sesuai penelitian yang terhubung, at least berikan jeda, setelah selesai menonton (satu episode) lihat jauh lagi," papar dr. Amir.
3. Perhatikan Pencahayaan
Umumnya saat melihat ponsel di kegelapan dengan cahaya terlalu terang, kerja mata akan terasa sangat berat. Jadi pastikan cahaya tidak terlalu tajam.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Ini Tema Resmi dan Makna Logo Hari Pahlawan 2025, Penuh Semangat Nasionalisme!
-
5 Rekomendasi Sunscreen Rp50 Ribuan Tanpa Whitecast untuk Kulit Sawo Matang
-
5 Shio Diramal Paling Beruntung Secara Finansial Hari Ini 5 November, Apakah Kamu Termasuk?
-
5 Rekomendasi Mesin Cuci dan Pengering yang Hemat Listrik, Tak Perlu Repot Jemur
-
Rayakan Prestasi, Perguruan Tinggi Ini Apresiasi Mahasiswa Berprestasi dan Berdampak
-
Sunscreen Facetology Cocok untuk Kulit Apa? Intip Perbedaan 3 Variannya Sebelum Beli
-
Link Resmi Download Kalender Hijriah 2026, Lengkap dengan Jadwal Idul Fitri dan Idul Adha!
-
5 Rekomendasi Lotion Calamine untuk Atasi Gatal Cacar Air, Dijamin Ampuh!
-
Asal-usul Makanan Bakso di Indonesia, Awalnya dari Daging Babi?
-
Ngomong di Depan Umum Bikin 'Blank'? Ini 10 Jurus Ampuh Public Speaking Biar Gak Lagi Gemetaran