Suara.com - Mengasuh anak di era digital menjadi tantangan tersendiri bagi banyak orangtua modern saat ini. Hal inilah yang juga dirasakan aktor Joe Taslim yang memiliki tiga anak remaja dengan usia yang berdekatan.
Joe Taslim mengatakan jika terlalu banyak informasi dari internet tentu akan memengaruhi pola pikir anak, bahkan mereka juga rentan mengalami dan menjadi pelaku bullying di media sosial.
Pria 42 tahun itu mengatakan, menangani anak-anak di usia tersebut tak bisa terlalu kaku dan keras. Mereka memberontak, kritis, sulit diberi tahu dan memiliki pemikiran sendiri.
Hal hebat apapun yang dilakukan orangtua untuk menjaga mereka dari paparan negatif imternet tentu akan sulit dilakukan. Karena itu, ia punya trik tersendiri untuk menghadapinya.
"Aku sebagai ayah yang paling penting dari menghadapi anak remaja, masa-masa susahnya anak-anak remaja, mrk rebel, mempertanyakan, nggak mau diatur, nggak mau diomingin, akhirnya yang aku lakukan sih komunikasi. Itu kunci, berusaha jadi teman mereka," jelasnya dalam acara Avian Brands di Tangerang, Selasa (10/10/2023).
Hal ini kata Joe Taslim cukup membantu. Terkadang ada kalanya ia menjadi seorang ayah yang disiplin. Namun saat mereka dalam posisi 'fragile', bintamg film The Raid ini akan turun tangan sebagai teman.
Dengan begini, lanjut dia, anak akan bebas bercerita tanpa takut harus dihakimi saat mereka merasakan sesuatu dan mendapatkan informasi di media sosial.
"Kadang aku jadi seorang ayah dengan disiplin, tapi kadang kala liat mereka diposis fragile, aku turunin wibawa aku, aku turun sebagai temen. Mungkin saat sebagai seorang ayah aku akan marah, tapi kalau temen nggak," katanya lagi.
Ia juga tak pernah menyalahi sang anak saat berbuat salah. Baginya setiap orang memiliki kesalahan, bahkan orang dewasa sekalipun. Yang terpenting adalag bagaimana kita belajar dari kesalahan, memperbaikinya dan menjadi orang yang lebih baik ke depan.
Baca Juga: Sering Gonta-ganti Akun Medsos Organisasi, Itu Tujuannya Apa Sih?
"Lindungilah anak-anak dengan perharian, tanya kalau pulang sekolah, komunikasi lebih penting, begitupun dgn anak-anak yang potensial membully anak lain, perlu diajak komunikasi," tutup dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Di Balik "New Horizon": Kolaborasi Seni dan Material yang Memukau di Art Jakarta 2025
-
Urutan Skincare Malam untuk Usia 30-an, Lengkap dengan Rekomendasi Produk Terjangkau
-
6 Tren Kuliner Global Paling Panas di 2025: Plant-Based hingga Zero Waste
-
Aksi Bersih Pantai Bali: Dari Pungut Sampah hingga Edukasi Daur Ulang
-
5 Rekomendasi Sepatu Lari Terbaik untuk Plantar Fasciitis, Nyaman Bebas Nyeri
-
Tampil Glowing, 9 Rekomendasi Alat Pijat Wajah yang Teruji Ahli Kecantikan
-
5 Zodiak Paling Banyak Disukai Pria, Diam-Diam Punya Energi dan Aura yang Magnetis
-
Mimpi Malam Curi Perhatian! Hariyadin Buktikan Creator Lokal Bisa Tembus Industri Musik Global
-
4 Ciri-Ciri Sepatu New Balance Palsu, Jangan Sampai Pengen Stylish Malah Jadi Mimpi Buruk!
-
Arti We Should All Be Feminists, Pesan di Kaus Andika Kangen Band yang Gemparkan Synchronize Fest