Suara.com - Keragaman budaya Indonesia melahirkan berbagai macam jenis kuliner dan camilan lokal. Setiap daerah di Indonesia memiliki camilan khas yang terbuat dari hasil pertanian maupun perkebunan di daerah tersebut, salah satunya adalah umbi-umbian seperti singkong.
Singkong sebagai camilan favorit masyarakat Indonesia tidak perlu diragukan lagi, mulai dari singkong goreng, getuk, hingga camilan jaman dulu (jadul) seperti slondok.
Secara umum, slondok merupakan keripik gurih yang terbuat dari singkong yang digiling. Meskipun tergolong camilan jadul, Slondok masih populer khususnya di wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Untuk melestarikan camilan lokal Indonesia, Garudafood meluncurkan Garuda Slondok yang merupakan diversifikasi di kategori non-peanut snack. Garuda Slondok terinspirasi dari camilan tradisional Indonesia yang sarat dengan kearifan lokal namun dikemas dengan sentuhan inovasi modern dalam hal bentuk, rasa, kemasan dan kenyamanan konsumen.
Dalam hal supply bahan baku, Direktur Utama Garudafood, Hardianto Atmadja, bekerja sama dengan UMKM lokal. Ini juga sesuai dengan misi untuk tumbuh kembang bersama dengan para stakeholdersnya. Ia berharap dapat me-nasional-kan sekaligus mengembangkan pangsa pasar Slondok di Indonesia.
“Kami sangat antusias untuk memperkenalkan Garuda Slondok ke masyarakat Indonesia. Produk ini adalah hasil dedikasi kami untuk melestarikan dan menghidupkan kembali camilan tradisional yang sarat dengan kearifan lokal namun dikemas dengan lebih modern. Kami juga terinspirasi dari warisan kuliner Indonesia yang mengalami evolusi mengikuti perkembangan jaman baik dari segi bentuk dan rasa,’ ujar Hardianto Atmadja, Direktur Utama Garudafood.
Garuda Slondok hadir dengan sentuhan inovasi modern dalam tampilan, kemasan dan kenyamanan konsumen serta tersedia dalam dua varian rasa yaitu Kaldu Ayam khas Jawa Timur serta Balado khas Sumatera Barat yang dapat dipilih sesuai dengan preferensi konsumen.
Dengan cita rasa savoury atau gurih dan bentuknya yang unik, produk ini telah mengubah persepsi pelanggan terhadap merek tersebut yang semula kategori produk kacang menjadi kategori produk makanan ringan dengan berbagai macam varian yang disesuaikan dengan karakteristik dan cita rasa masyarakat Indonesia.
Baca Juga: Menantea Luncurkan Membership dan Communitea Hub untuk Meningkatkan dan Membangun Neteazen Solid
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Dari Hobi Jadi Profesi: Cara Wonder Voice of Indonesia Cetak Talenta Voice Over Profesional
-
Catat, Ini 7 Titik Tubuh yang Perlu Disemprot Parfum agar Wangi Seharian
-
Specs Coanda vs Ortuseight Hyperblast 2.0, Duel Sepatu Lari Lokal Rekomendasi Dokter Tirta
-
Kalender Jawa 28 Oktober 2025 Selasa Pon: Mengungkap Sifat dan Peruntungan Weton Lainnya
-
5 Cushion Minim Oksidasi dan Cocok untuk Kulit Berminyak, Bye-Bye Wajah Kusam!
-
Bikin Negara Minta Maaf, Siapa MC Radio Televisyen Malaysia yang Salah sebut Prabowo jadi Jokowi?
-
Pendidikan Humaniora Digital: Menjaga Keseimbangan Teknologi dan Nilai Kemanusiaan di Era Modern
-
7 Matcha Powder Terbaik untuk Bikin Latte di Rumah: Rasa Lezat, Lebih Hemat
-
Terinspirasi dari Ruang Ganti Atlet Tenis, Lacoste Ubah Runway Jadi Panggung Atletik yang Elegan
-
Biodata dan Agama Rinaldi Nurpratama, Kakak Raisa Punya Karier Mentereng