Suara.com - Mendekati hari pemungutan suara, film dokumenter Dirty Vote yang digarap oleh Dandhy Laksono trending dan menjadi pembahasan banyak pihak. Film ini berusaha mengungkap informasi mengenai dugaan kecurangan dalam pemilihan umum 2024.
Media sosial ramai dengan pembicaraan mengenai film ini yang menampilkan tiga tokoh akademisi dan ahli hukum, yakni Bivitri Susanti, Feri Amsari, dan Zainal Arifin Mochtar, yang memberikan data dan bukti terkait dugaan kecurangan dalam Pilpres 2024.
Selain ketiga tokoh tersebut, sutradara film dokumenter, yaitu Dandhy Laksono, juga menjadi sorotan. Lelaki bernama lengkap Dandhy Dwi Laksono itu memang telah lama dikenal di industri media, dan produksi film dokumter.
Bahkan, ia beberapa kali telah membuat film dokumter yang juga dirilis jelang pemilu di beberapa tahun sebelumnya. Lantas, apa saja filmnya?
Yang KETUJUH
Film dokumenter Yang KETUJUH produksi WatchDoc merupakan film yang mengisahkan fenomena 4 orang calon pemilih di gelaran Pileg dan Pilres 2014 beberapa waktu lalu. Mereka adalah orang-orang seperti Amin Jalalen, Nita, Sutara, dan Suparno yang mewakili rakyat sekaligus menjadi tokoh sentral dalam film ini.
"Kalau selama Pilpres dan Pileg kamera ada di depan panggung, ini ada di belakang panggung. Jadi kami menyorot orang-orang yang tidak disorot oleh banyak kamera, yaitu para pemilih," kata Dandhy D. Laksono, sutrada film YANG KETU7UH usai launching di kawasan Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (20/9/2014).
Dhandy melanjutkan, film ini mengangkat cerita 4 orang calon pemilih yang datang dari profesi dan latar belakang berbeda. Film ini terinspirasi dari proses pemilihan Presiden Republik Indonesia ke-7 yang berlangsung pada Juli 2014, yang dikenal sebagai salah satu pemilu paling signifikan dalam sejarah karena memecah belah masyarakat menjadi dua kubu yang berbeda.
Baca Juga: Rekam Jejak Bivitri Susanti, Srikandi Ahli Hukum yang Terlibat di Film Dirty Vote
Film Sexy Killer dengan berani memperlihatkan para pemilik saham perusahaan yang diduga terlibat dalam proyek-proyek pembangkit listrik yang berperan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Beberapa tokoh yang disorot dalam film tersebut antara lain adalah Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pengarep, putra dari Presiden Joko Widodo, serta Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, serta Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno dari kubu oposisi.
Film ini pertama kali dirilis ke publik pada tanggal 5 April 2019, mendekati pemungutan suara yang dilakukan pada tanggal 17 April 2019.
Dirty Vote
Dalam dokumenter Dirty Vote, tiga ahli hukum tata negara berperan utama. Mereka adalah Zainal Arifin Mochtar, Bivitri Susanti, dan Feri Amsari. Melalui film ini, ketiganya mengekspos berbagai cara dimana kekuasaan telah dimanfaatkan untuk memenangkan pemilu dan mengganggu demokrasi.
Penggunaan kekuasaan yang kuat secara terbuka ditampilkan dalam upaya mempertahankan status quo. Dalam film ini, berbagai bentuk kecurangan dianalisis secara mendalam menggunakan perspektif hukum tata negara. FIlm ini dirilis tanggal 11, atau tiga hari menjelang pemilu 2024.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
5 Skincare Labore yang Diskon di Shopee, Moisturizer hingga Sunscreen Mulai Rp60 Ribuan
-
7 Bedak Padat yang Awet untuk Ibu-Ibu Aktif di Berbagai Acara
-
5 Sepatu Sneakers untuk Betis Besar, Nyaman dan Bikin Kaki Terlihat Jenjang
-
5 Bedak Lokal High Coverage, Makin Berkeringat Makin Nempel di Wajah
-
Apakah Mineral Sunscreen Sama dengan Physical Sunscreen? Ini 5 Rekomendasinya yang Bebas Alkohol
-
5 Parfum Murah Aroma Lembut dan Tahan Lama untuk Natalan
-
Terpopuler: 8 Promo Makanan Hari Ibu 2025, Arti Keku Keku Viral, hingga Lipstik Favorit Usia 40
-
5 Rekomendasi Parfum Artis untuk Rayakan Natal 2025, Aroma Mewah dan Tahan Lama
-
Ramalan 6 Shio Paling Hoki Besok 23 Desember 2025, Keberuntungan Menghampiri!
-
Lebih dari Sekadar Roti: Kartika Sari Berbagi Hampers Jelang Natal di Momen Ulang Tahun Ke-50