Kunjungan kerja (kunker) Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Labuhanbatu, Sumatera Utara belum lama ini berjalan tidak mulus karena ada beberapa insiden.
Berkaitan dengan hal tersebut, Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana memberikan penjelasan terkait dengan beberapa kejadian yang terjadi saat kunker Presiden Jokowi. Dalam serangkaian kunker Jokowi tersebut, terdapat dua kejadian yang menimpa masyarakat.
Spanduk Emak-emak Dirampas
Insiden pertama, yaitu perebutan spanduk yang dibentangkan emak-emak saat Jokowi meninjau pasar. Beredar sebuah video yang memperlihatkan aksi perampasan spanduk yang dibawa oleh emak-emak di Pasar Gelugur, Labuhanbatu, Sumatera Utara saat kunjungan Jokowi.
Namun, Paspampres membantah bahwa pihaknya yang merampas spanduk tersebut. Dari video yang beredar, terlihat Jokowi tengah berbincang dengan warga di pasar. Teriakan-teriakan warg memanggil nama Jokowi saat berada di pasar.
Tak lama setelah itu, datang emak-emak yang membentangkan spanduk kecil. Ia melompat-lompat hingga menarik perhatian warga. Lalu, datang seorang pria berkemeja merah yang dengan cepat mendekati emak-emak tersebut dari belakang, pria tersebut merampas spanduk dengan cepat.
Namun, tidak diketahui siapa pria yang merampas spanduk tersebut. Asintel Paspampres Kolonel Kav Herman Taryaman turut buka suara. Ia menegaskan bahwa kinerja Paspampres sesuai dengan tugas dan fungsinya sudah diatur dalam Undang-Undang Nomor 34 tahun 2004 tentang Pengamanan VVIP adalah melaksanakan tugas dengan cara pengamanan fisik jarak dekat pada VVIP.
Kakek Wafat Setelah Dihadang saat Mau Masuk Masjid
Tak hanya tragedi perampasan spanduk, seorang kakek bernama Marhan Harahap (66) meninggal dunia setelah dihadang petugas saat kunker Jokowi. Berdasarkan hasil pemeriksaan dokter, korban mengidap penyakit jantung kronis.
Baca Juga: Ketum Projo Klaim Kaesang dan Erina Gudono Tak Akan Maju Pilkada 2024, Alasannya?
Kasi Humas Polres Labuhanbatu AKP Parlando Napitupulu menyebut korban langsung dilarikan ke RSUD Rantauprapat setelah pingsan di lokasi.
Sebelumnya, kakek tersebut dihadang oleh petugas keamanan saat hendak masuk ke masjid yang sedang dikunjungi Presiden Jokowi saat salat Jumat. Naas, korban menghembuskan nafas terakhirnya di rumah sakit.
Parlando menjelaskan bahwa peristiwa ini terjadi saat Jokowi hendak melaksanakan salat Jumat di Masjid Agung Rantauprapat pada 15 Maret 2024. Saat itu, Marhan Harahap datang bersamaan dengan tibanya rombongan Jokowi.
Pada saat kejadian, masjid tersebut sudah dipenuhi oleh warga sehingga beberapa masyarakat yang hendak melaksanakan salat jumat diarahkan untuk mencari masjid lain.
Parlando menyebut tidak ada tindakan kekerasan yang dilakukan petugas pengamanan pada korban. Ia menyebut petugas keamanan hanya mencegat korban dan membawanya ke bagian pinggir. Namun, saat kejadian korban pingsan dan harus dilarikan ke rumah sakit.
Merespons dua insiden yang terjadi, koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menyebut Presiden Jokowi turut prihatin atas dua kejadian tersebut. Ari menyebut di setiap agenda kunker, Jokowi selalu terbuka untuk berinteraksi, berkomunikasi, dan mendengarkan langsung aspirasi dari masyarakat.
Berita Terkait
-
Ketum Projo Klaim Kaesang dan Erina Gudono Tak Akan Maju Pilkada 2024, Alasannya?
-
Warga Meninggal Usai Dihadang Masuk Masjid saat Kunker Jokowi, Henri Subiakto: Semoga Orang yang Bikin Susah Rakyat.....
-
PKB Ngaku Tak Tergoda Batalkan Hak Angket Usai Dua Menterinya Bertemu Jokowi
-
Alasan Golkar Jadi Partai Seksi Bagi Presiden Jokowi
-
Cita-cita Jan Ethes Jadi Presiden Gampang Terwujud, "Kita Tahu Bagaimana Rasa Sayang Kakek kepada Cucu Pertamanya"
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Dari Hobi Jadi Profesi: Cara Wonder Voice of Indonesia Cetak Talenta Voice Over Profesional
-
Catat, Ini 7 Titik Tubuh yang Perlu Disemprot Parfum agar Wangi Seharian
-
Specs Coanda vs Ortuseight Hyperblast 2.0, Duel Sepatu Lari Lokal Rekomendasi Dokter Tirta
-
Kalender Jawa 28 Oktober 2025 Selasa Pon: Mengungkap Sifat dan Peruntungan Weton Lainnya
-
5 Cushion Minim Oksidasi dan Cocok untuk Kulit Berminyak, Bye-Bye Wajah Kusam!
-
Bikin Negara Minta Maaf, Siapa MC Radio Televisyen Malaysia yang Salah sebut Prabowo jadi Jokowi?
-
Pendidikan Humaniora Digital: Menjaga Keseimbangan Teknologi dan Nilai Kemanusiaan di Era Modern
-
7 Matcha Powder Terbaik untuk Bikin Latte di Rumah: Rasa Lezat, Lebih Hemat
-
Terinspirasi dari Ruang Ganti Atlet Tenis, Lacoste Ubah Runway Jadi Panggung Atletik yang Elegan
-
Biodata dan Agama Rinaldi Nurpratama, Kakak Raisa Punya Karier Mentereng