Suara.com - Momen Hari Laut Sedunia yang diperingati setiap 8 Juni jadi satu kesempatan untuk menjaga ekosistem laut. Salah satunya dilakukan dengan melaksanakan transplantasi 500 bibit karang di Pantai Grand Watu Dodol, Banyuwangi, Jawa Timur
"Sebagai perusahaan shipping logistik yang bergantung pada kesehatan laut, kami merasa memiliki tanggung jawab untuk berkontribusi nyata dalam melestarikan terumbu karang. Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat memperbaiki ekosistem yang rusak, mendukung biodiversitas laut," kata Head of ESG PT SPIL Andri Theja dalam keterangannya seperti dikutip dari ANTARA.
Inisiatif ini juga dilakukan bersama dengan Indonesian Conservation Institute (ICI) dan masyarakat lokal melalui Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas) Pesona Bahari.
Menurut dia, kegiatan itu turut sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDG), khususnya dalam menjaga ekosistem laut, dan mencegah perubahan iklim.
Lebih lanjut Direktur ICI Ziadatur Rizqiyah mengatakan kondisi terumbu karang di Pantai Grand Watu Dodol, memiliki tutupan karang hidup yang cukup baik dan dapat dikategorikan dalam kondisi ekosistem yang sehat, serta stabil.
Ia menjelaskan pihaknya bertanggung jawab untuk pemilihan tempat, metode transplantasi, dan bibit karang, serta menjalin kerja sama dengan kelompok masyarakat setempat guna menyukseskan upaya menjaga ekosistem laut tersebut.
"Proyek transplantasi ini merupakan bentuk dukungan terhadap ekosistem terumbu karang alami di Pantai Grand Watu Dodol. Monitoring akan selalu dilakukan oleh ICI guna memantau kondisi kesehatan dan kelangsungan hidup karang, serta melakukan tindakan tambal sulam jika ada bibit karang yang mati," katanya.
Selain itu menurut dia, pihaknya juga memiliki program edukasi lingkungan yang mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam upaya mempertahankan atau menyelamatkan ekosistem pesisir dan laut.
Baca Juga: PNM Manado Ajak Nasabah Lestarikan Terumbu Karang
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga NMax yang Jarang Rewel
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
Dana Korupsi Rp13 T Dialokasikan untuk Beasiswa, Purbaya: Disalurkan Tahun Depan
-
Kebijakan Sri Mulyani Kandas di Tangan Purbaya: Pajak Pedagang Online Ditunda
-
Harga Emas Hari Ini Turun Lagi! Antam di Pegadaian Jadi Rp 2.657.000, UBS Stabil
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
Terkini
-
Permintaan Ekspor Kulit Biawak Indonesia Meroket: Mampukah Permintaan Global Selaras dengan Alam?
-
5 Sunscreen Waterproof untuk Atasi Flek Hitam dan Bikin Kulit Cerah
-
5 Sunscreen Azarine untuk Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas, Mulai Rp30 Ribuan
-
Kolaborasi Tiga Pemimpin Visioner, Bantu Startup Indonesia Naik Kelas
-
Berapa Gaji Ainul Yakin sebagai Komisaris PT Transjakarta? Disorot usai Demo Trans7
-
5 Zodiak yang Cocok dengan Sagitarius, Siapa yang Bisa Mengimbangi Jiwa Petualang Ini?
-
Cara Beli Foto di FotoYu, Ini Tips untuk Temukan Wajahmu dengan Mudah
-
Berapa Gaji Pesulap Merah? Tantang Alumni Lirboyo Buktikan Santet, Siap Kasih Rumah Cash
-
Siapa Dean Fujioka? Resmi Cerai dengan Putri Bos Sido Muncul Vanina Amalia Hidayat
-
Tren Baru Tanggung Jawab Sosial: Saat Perusahaan Tak Lagi Sekadar Donasi, tapi Ubah Perilaku