Prof Deby Vinski Gencar Kembangkan Bidang Kedokteran Regeneratif di Mancanegara, Moldova Jadi Tujuan Selanjutnya

Suara.com - Prof. dr. Deby Susanti Pada Vinski, MSc, PhD atau akrab disapa dr. Deby Vinski selama ini dikenal sebagai seorang dokter spesialis anti aging atau anti penuaan. Di samping itu, ia juga dikenal sebagai tokoh yang fokus dalam pengembangan stem cell atau sel punca.

Bahkan, dr. Deby Vinski juga mendirikan Celltech Stem Cell Centre Laboratory and Banking beberapa tahun lalu. Belakangan, ia tengah fokus dengan perannya di Association of Honorary Consuls to Indonesia (AHCI) menjadi Konsul Kehormatan Republik Moldova untuk Indonesia.

Sebagai Presiden Badan Akreditasi Anti-aging Dunia (WOCPM), dr. Deby Vinski pun gencar mempromosikan wisata kesehatan Indonesia di mancanegara. Termasuk ilmu kedokteran regeneratif dan stem cell yang saat ini terus ia kembangkan.

"Kami berencana ke Moldova untuk bekerjasama di bidang kedokteran regeneratif. Jadi tugas saya meningkatkan perdagangan dan persahabatan di bidang ekonomi, budaya dan kesehatan di kedua negara. Jadi kita promosi Moldova di Indonesia, begitu juga Indonesia bisa promosi di Moldova," jelasnya.

Mendapat tugas sebagai Konsul Kehormatan Republik Moldova untuk Indonesia, dr. Deby Vinski pun merasa senang karena negara tersebut memiliki keragaman dan keunikannya. Salah satunya, kata dia menjadi tempat penyimpanan wine terbesar di dunia.

Apalagi tidak mudah untuk menjadi Konsul Kehormatan. Di AHCI, masing-masing anggota yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia seperti Jakarta, Surabaya, Medan, Bali, Yogyakarta, Semarang, Mataram, Makassar, dan Bandung itu mewakili 98 negara untuk menjadi Konsul Kehormatan.

"Tidak gampang untuk menjadi anggota konsul kehormatan. karena sama BIN (Badan Intelejen Negara) juga diperiksa. Kita juga harus ditunjuk juga oleh negara yang mengirim. Harus ada beberapa syarat. Kalau mereka sukses di bidangnya masing-masing," kata dr. Deby Vinski.

"Ada yang di bidang minyak dan gas, sawit. Kalau saya bidangnya memang bidang anti aging dan stem cell. Jadi harus orang-orang yang bisa mewakili negaranya. Karena ini jabatan yang terhormat dan tidak digaji," lanjutnya

AHCI sendiri baru saja mengumumkan hasil pemilihan kepengurusan baru dalam Rapat Umum Anggota (RUA) yang telah dilaksanakan pada Jumat, 2 Agustus 2024, di Hotel Sheraton Gandaria City, Jakarta. 

Baca Juga: NPURE Marigold Moisturizer: Anti-Aging Moisturizer dengan Tekstur Puding?

Dalam rapat tersebut, Maxi Gunawan, Konsul Jenderal Kehormatan Negara Islandia untuk wilayah Jakarta, kembali terpilih sebagai Ketua Umum AHCI untuk tiga tahun ke depan. 

Selain itu, Hermawan Kartajaya, Konsul Jenderal Kehormatan Republik Ceko untuk wilayah Surabaya, terpilih sebagai Ketua Dewan Penasehat. Peran beliau akan sangat penting dalam memberikan arahan strategis bagi AHCI.

Sementara Rahmat Shah, Konsul Jenderal Kehormatan Turki untuk wilayah Medan, terpilih sebagai Ketua Dewan Pengawas. Beliau akan bertanggung jawab dalam mengawasi jalannya organisasi sesuai dengan peraturan yang berlaku.