Suara.com - Dewi Perssik merupakan seorang penyanyi dangdut sekaligus artis berbakat Tanah Air. Jejak karier Dewi Perssik sudah mentereng sehingga banyak yang mengidolakan sosoknya.
Memiliki banyak penggemar, Dewi Perssik baru-baru ini menceritakan bahwa dirinya sempat menjadi korban pelecehan seksual seorang fans. Tak main-main, pelaku itu ternyata adalah Pegawai Negeri Sipil atau PNS.
Kejadian ini diceritakan oleh Dewi Perssik saat melakukan siaran langsung Instagram. Ia mengatakan bahwa ada seorang pria yang berani melakukan pelecehan terhadap dirinya.
Tak tanggung-tanggung, pelecehan seksual tersebut dilakukan langsung di rumah wanita yang akrab disapa Depe tersebut.
"Sebelum aku berangkat umrah, ini kejadiannya pernah dulu. Rumahku kan ada pagarnya, mohon maaf nih, man*knya (penisnya) dimasukin ke pagarnya aku, terus manggil-manggil 'Dewi Perssik, Dewi Perssik', gitu," cerita Dewi Perssik.
Lebih mengejutkan lagi bahwa sosok yang melakukan pelecehan tersebut merupakan oknum PNS. Tak ingin kejadian tersebut terulang kembali, Depe akhirnya memutuskan untuk melaporkannya kepada polisi.
“Kan aku takut ya, langsung aku lapor ke kantor polisi. Itu PNS, masih PNS. Udah gitu langsung dibawa. Waktu itu Kapolseknya Pak Agung namanya. Langsung dibawa ke Polsek," ujar Depe.
Perjalanan Karier Dewi Perssik
Dewi Perssik merupakan salah satu pedangdut dan artis multitalenta Tanah Air yang memulai kariernya dari nol. Sebelum terjun ke dunia seni hiburan, ia adalah seorang gadis desa yang memiliki mimpi menjadi seorang penyanyi terkenal.
Baca Juga: Gagal Melulu Urusan Percintaan, Dewi Perssik Merasa Beruntung Kariernya Sukses
Depe berasal dari kota Jember. Untuk meraih cita-citanya sebagai penyanyi dangdut, dia nekat merantau ke Jakarta.
Bukan tanpa rintangan, ia kerap menghadapi kesulitan saat hidup di Jakarta. Bahkan, Depe mengaku sempat mengamen untuk memenuhi kebutuhan hidupnya di ibukota.
Tahun 2003, tanda-tanda ketenarannya mulai muncul. Dia berhasil meluncurkan debut pertamanya yang ternyata sukses menarik perhatian masyarakat.
Selain memiliki suara merdu, mantan istri Saipul Jamil ini juga memiliki goyangan yang cukup unik. Saat itu, dia juga menciptkan goyangannya sendiri yang diberi nama Goyang Gergaji.
Namanya mulai melambung saat salah satu lagunya yang berjudul Bintang Pentas disukai dan didengarkan oleh banyak orang.
Setelah itu, dia mulai muncul di berbagai program televisi dan pertunjukan musik. Tak hanya jago menyanyi, ia juga jago akting.
Berita Terkait
-
Gagal Melulu Urusan Percintaan, Dewi Perssik Merasa Beruntung Kariernya Sukses
-
Ultah Ke-39, Dewi Perssik Sudah Tak Lagi Berdoa Cepat-cepat Dapat Jodoh
-
Kasus Alvin Lim Vs Teh Novi: LPSK Diminta Beri Perlindungan
-
Mengenal Manipulasi Emosi: Taktik Licik Agus Buntung Lakukan Pelecehan Seksual Pada Belasan Perempuan
-
Gojek Pastikan Blokir Permanen Akun Driver Jika Terlibat Kasus Pelecehan Seksual
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
5 Ide Kejutan dan Hadiah untuk Hari Ibu meski Merantau: Bermakna serta Penuh Cinta
-
5 Zodiak Diprediksi Banjir Rezeki di Tahun 2026, Keuangan Makin Lancar!
-
Darurat Polusi Udara: Bau Menyengat Rorotan Ancam Kesehatan Anak Sekolah, Apa Solusinya?
-
Cetak Sejarah di SEA Games 2025, Ini Sosok di Balik Prestasi Atlet Triathlon DKI
-
Tren Warna Rambut Terbaru: Gaya Personal Kini Jadi Andalan
-
Bolehkah Niat Puasa Rajab Sekaligus Puasa Senin Kamis Digabung? Cek Dulu Hukumnya
-
5 Pilihan Bedak Padat dengan Kandungan Niacinamide, Waterproof Tahan Lama
-
20 Kata-Kata Hari Ibu yang Menyentuh Hati, Ungkapan Cinta Tak Terbatas untuk Ibu
-
Mengintip Kemewahan Amankila Bali, Berapa Harga Menginap Per Malam?
-
Gandeng Kreator Konten: Setiap Pembelian Sepatu Kini Donasi Rp50 Ribu untuk Buku Anak di Lombok