Suara.com - Pendidikan Tompi ikut jadi sorotan seiring sang dokter bedah plastik itu videonya viral memperingatkan publik soal bahaya perawatan wajah secara berlebihan. Dalam video yang diambil dari podcast TS Talk, Tompi menjelaskan dampak dari penggunaan produk perawatan wajah secara berlebihan yakni kulit menipis dan perlindungan wajah menjadi rusak.
"Gue sering ketemu pasien yang kok semakin dia perawatan, entah apapun itu ya. Laser, peeling, skincare dan lain-lain. Lo perhatiin deh, setelah sekian waktu kulitnya bukan makin bagus (tapi) makin rusak," ucap Tompi dikutip dari akun Instagram @pembasmi.kehaluan.reall. Lantas seperti apa pendidikan Tompi? Simak penjelasan berikut ini.
Pendidikan Tompi
Teuku Adifitrian alias Tompi merupakan seorang dokter yang juga penyanyi jazz. Dia lahir lahir di Lhokseumawe, Aceh pada 22 September 1978 sehingga kini berusia 46 tahun.
Sejak kecil, Tompi tinggal dan tumbuh besar di kota yang dikenal dengan julukan Serambi Mekkah itu. Dia sekolah SMA Negeri Modal Bangsa Kuta Baro, Aceh Besar dan berhasil lulus pada tahun 1997.
Setelah lulus SMA, Tompi kuliah dengan mengambil jurusan S1 Kedokteran. Tompi adalah lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI). Tompi mulai berkuliah pada tahun 1997 dan lulus meraih gelar Sarjana Kedokteran di tahun 2003.
Selepas lulus kuliah, Tompi tidak hanya merintis karier sebagai dokter, tetapi juga terjun ke dunia hiburan sebagai penyanyi. Sukses sebagai penyanyi, Tompi tetap berusaha mengimbanginya dengan kariernya sebagai dokter.
Tompi kemudian melanjutkan pendidikan dokternya dengan menyelesaikan S2 Spesialisas Bedah Plastik Fakultas Kedokteran UI pada tahun 2010. Dia pun kini sudah mempunyai klinik kecantikan yang beredar di berbagai kota di Indonesia bernama Beyoutiful Aesthetic Clinic.
Sementara itu dalam karier bermusiknya, Tompi adalah salah satu pendiri dari grup vokal pria Trio Lestari menjadi salah satu personel bersama Glenn Fredly dan Sandhy Sandoro. Sebelumnya dia keluar dari grup musik Ecoutez! karena ingin solo karier.
Menariknya, Tompi berkecimpung di dunia entertaimnent sebagai penyanyi jazz sebelum dirinya lulus sebagai dokter. Dia mengambil keputusan itu untuk mendapatkan dana tambahan untuk bayar kuliah yang dijalani.
Baca Juga: 4 Skincare Berbahan Beta Glucan, Lembapkan Kulit Lebih dari Hyaluronic Acid
Meski lebih dahulu bernyanyi daripada jadi dokter spesialis, tetapi Tompi menyampaikan bahwa pekerjaan utama dirinya adalah sebagai dokter bukan sebagai pengiat seni. Dalam dunia seni, Tompi mengatakan hanya sebagai hobi dan ingin menghasilkan karya.
Bahaya Sering Pakai Skincare Menurut Tompi
Sebuah video lawas yang menampilkan dokter sekaligus penyanyi Tompi kembali viral, memperingatkan masyarakat akan risiko perawatan wajah yang berlebihan. Dalam potongan podcast TS Talk yang diunggah akun Instagram @pembasmi.kehaluan.reall, Tompi menjelaskan bahwa penggunaan produk perawatan wajah secara berlebihan dapat berdampak buruk, seperti penipisan kulit dan rusaknya lapisan pelindung wajah.
Tompi menyayangkan tren masyarakat saat ini, baik pria maupun wanita, yang berlomba-lomba mendapatkan wajah glowing atau cerah melalui berbagai perawatan. "Gue sering ketemu pasien yang, kok semakin dia perawatan, entah apapun itu ya. Laser, peeling, skincare dan lain-lain. Lu perhatiin deh, setelah sekian waktu kulitnya bukan makin bagus (tapi) makin rusak," ujarnya.
Lebih lanjut, Tompi menyoroti anggapan masyarakat yang ingin memiliki kulit putih melalui perawatan. "Sering kan denger orang berobat ke klinik buat perawatan kulit tujuannya pengin putih. Stigma itu sering denger kan? Sebenarnya beneran putih atau nggak?" ungkapnya.
Tompi kemudian menjelaskan bahwa yang terjadi justru kulit menjadi merah dan menipis, yang pada akhirnya merusak fungsi pertahanan kulit. "Apa yang terjadi? Kulitnya jadi merah kan? Tapi banyak kan orang mau kayak gitu? Korban-korban kayak gitu akhirnya apa? Kulitnya makin tipis, akhirnya yang terjadi apa? Penipisan kulit," jelasnya.
Menanggapi pertanyaan sang host, Luna Maya menyebut perihal mengangkat sel kulit mati memang diperlukan. Tompi justru menggelengkan kepala. Menurutnya, kulit mati akan mengelupas secara alami.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
Terkini
-
5 Moisturizer Mengandung SPF dan Oil Free untuk Kulit Sehat Pelari
-
5 Sepatu Lokal Senyaman Nike Ori, Stylish Harga Ramah di Kantong
-
Penyebab Jerawat Hormonal pada Wanita Usia 30-an dan Cara Mengatasinya secara Medis
-
Mengapa Kita Sering Terbangun Beberapa Menit Sebelum Alarm Berbunyi?
-
3 Minyak Alami untuk Menebalkan Bulu Mata agar Tampil Cantik dan Lentik
-
5 Body Serum untuk Hijabers, Kulit Cerah Bebas Belang dan Wangi Seharian
-
Kisah Unik Sate Lisidu Surabaya dari Garasi Rumah hingga Menembus Istana Kepresidenan
-
Cushion vs Powder Foundation, Mana yang Lebih Bagus dan Tahan Lama untuk Wajah?
-
Gold Standard, Predikat Bergengsi yang Jadi Tolak Ukur Sehatnya Perusahaan
-
Mal Ini Berubah Jadi Bikini Bottom, Bisa Bertemu Spongebob dan Patrick di Momen Liburan Akhir Tahun