Suara.com - Dunia pendidikan vokasi Indonesia kedatangan perguruan tinggi baru yang menjanjikan. Kampus ini tidak hanya menjanjikan pendidikan tinggi berbasis praktik, tetapi juga mengusung visi besar: mencetak sumber daya manusia (SDM) yang benar-benar siap kerja.
Berlokasi di kawasan industri MM2100, Kabupaten Bekasi, Politeknik Mitra Industri resmi diluncurkan oleh Yayasan Mitra Global Mandiri.
Bernaung di bawah Mitra Industri Group, politeknik ini hadir sebagai jawaban atas kebutuhan industri terhadap sumber daya manusia (SDM) yang tidak hanya ahli secara teknis, tetapi juga unggul untuk siap kerja, siap berwirausaha, dan siap menjadi pemimpin.
“Kami tidak hanya mencetak lulusan yang ahli dan terampil, tetapi juga pemimpin masa depan yang memiliki karakter kuat dan kemampuan adaptasi tinggi. Setiap mahasiswa akan melalui program pengembangan diri yang terstruktur dan mendalam,” ujar Wikan Sakarinto, S.T., M.Sc., Ph.D. Direktur Politeknik Mitra Industri pada peluncuran Politeknik Mitra Industri di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Rabu (28/5/2025).
Berada di salah satu kawasan industri terbesar di Asia Tenggara, Politeknik Mitra Industri menempatkan diri sebagai inkubator talenta masa depan.
Dengan pendekatan pembelajaran berbasis proyek dan lingkungan belajar langsung di industri, kampus ini menyiapkan mahasiswa agar siap terjun ke dunia kerja sejak hari pertama.
“Kami juga berkomitmen untuk menyediakan pendidikan berbasis praktik dan terintegrasi dengan kebutuhan pasar kerja,” tambah Yoshihiro Kobi Utsman, pendiri Politeknik Mitra Industri.
Sistem pendidikan di Politeknik Mitra Industri mengintegrasikan tiga aspek utama, keterampilan teknis melalui Teaching Factory (menggarap masalah-masalah nyata dari perusahaan untuk melakukan problem solve), kemampuan komunikasi dan berpikir kritis, serta pembentukan karakter melalui pelatihan kepemimpinan dan etika industri.
Model ini memastikan lulusan tidak hanya kompeten, tetapi juga memiliki kepribadian tangguh dan nilai moral tinggi.
Baca Juga: Tak Cukup Sekadar Lulus, Kampus Masa Kini Harus Hadirkan Pendidikan Siap Kerja
Saat semester pertama, mahasiswa akan diberikan dasar-dasar perkuliahan melalui perkuliahan umum.
Kemudian setelah itu, mahasiswa akan langsung melakukan pembelajaran project base learning secara langsung kepada perusahaan yang ingin meminta bantuan dalam menangani masalah mereka.
Dalam perkuliahan, beberapa semester hanya akan ada 4 kali pertemuan untuk masuk kelas, dan sisanya akan menjalankan praktik secara langsung, di mana dalam setiap pertemuan akan ada persentasi progres dari hasil yang sudah mereka dapatnya.
Politeknik Mitra Industri juga memiliki 4 SKS khusus untuk mata kuliah bahasa Inggris dan bahasa Jepang, di mana masing-masing mata kuliah menjadi 2 SKS pada semester pertama, dan 2 SKS pada semester selanjutnya.
Guna memperkuat kualitas lulusan, Politeknik Mitra Industri menjalin kerja sama strategis dengan berbagai perguruan tinggi dan perusahaan dari Jepang dan Jerman.
Kolaborasi ini membuka peluang transfer teknologi dan praktik terbaik dunia industri internasional.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Inovasi Kafe Ini Tawarkan Pengalaman Ngopi Premium Ala Gen Z
-
5 Parfum Aroma Teh yang Bikin Hati Adem: Serasa Meditasi Seharian
-
Apa Perbedaan Doa Iftitah Shalat Fardu dan Shalat Sunah? Ini Jawabannya
-
7 Cara Agar Rumah Bebas Nyamuk: Tips Praktis yang Ampuh dan Alami
-
6 Cara Agar Rumah Bebas Tikus: Tips Ampuh dan Mudah Dilakukan
-
5 Rekomendasi Sunscreen Terbaik untuk Kulit Kusam, Harga Terjangkau dari Rp19 Ribuan
-
Jejak Kontroversi Abdul Kadir Karding: Viral Main Domino, Kini Kena Reshuffle
-
Latar Belakang Pendidikan Purbaya Yudhi Sadewa: Bergelar Doktor Ilmu Ekonomi, Gantikan Sri Mulyani
-
Deretan Bisnis Ashanty, Kini Toko Kue Lu'miere Bangkit Lagi
-
Gurita Bisnis Narji Cagur dan Istri, Hidup Makmur Jadi Juragan Sawah