Lifestyle / Male
Jum'at, 03 Oktober 2025 | 21:42 WIB
Addie MS dalam konferensi pers Twilite Chorus. (Ist)
Baca 10 detik

Kolaborasi Generasi Muda – Addie MS menggandeng paduan suara mahasiswa dan solois muda Antea Putri Turk (cicit buyut kakak W.R. Supratman) untuk menegaskan kesinambungan musik lintas generasi.

Dedikasi Musik Simfoni – Konser 30 tahun bukan sekadar perayaan, melainkan wujud komitmen Addie MS memajukan musik simfonik dan paduan suara di Indonesia.

Konser Akbar – Digelar 8 November 2025 di Aula Simfonia Jakarta, konser menghadirkan 200 penyanyi Twilite Chorus dan 70 musisi Twilite Orchestra, membawakan karya klasik, nasional, hingga populer.

Suara.com - Perjalanan musik Addie MS tidaklah sebentar. Untuk musisimfoni, Addie MS bersama Twilite Chorus sudah berkarya selama tiga dekade.

Dalam perayaan 30 tahun kiprahnya, Addie MS menggelar konser akbar bertajuk "Twilite Chorus 30th Anniversary Concert". Dalam konser ini Addie MS menggaet musisi muda untuk ikut berkarya.

Addie MS mengatakan, ia sangat bangga karena talenta muda saat ini bisa belajar musik melalui beragam platform yang ada. Hal ini yang membuatnya ingin talenta muda ikut terlibat dalam konsernya.

“Saya sangat terpesona dengan talenta muda kita. Banyak yang bisa main musik autodidatik, main alat musik, saat ditanya belajar di mana, jawabnya ‘Youtube’,” kata Addie MS dalam konferensi pers Twilite Chorus 30th Anniversary Concert, Rabu (1/10/2025).

Diketahui, Addie MS berkolaborasi para musisi muda dari Perbanas Institute Choir, PSM IPB Agria Swara, PSM Universitas Mercu Buana, serta solois Antea Putri Turk. Ini sebagai penanda musik yang terus berjalan dari antara generasi.

Apalagi, sosok Antea Putri Turk merupakan cicit buyut kakak kandung Wage Rudolf Supratman. Nantinya Antea akan akan membawakan lagu Tanah Airku karya Ibu Sud.

Antea Putri mengungkapkan, dirinya bangga menjadi bagian dari konser. Di sisi lain, ia berharap kehadirannya bisa menjadi inspirasi bagi banyak orang, khususnya generasi muda.

Addie MS dalam konferensi pers Twilite Chorus. (Ist)

“Saya berharap penampilan saya dapat memberikan kontribusi terbaik untuk perayaan ini dan menginspirasi banyak orang, khususnya generasi muda,” ungkap Antea.

Bagi Addie MS, konsernya ini tidak hanya sebuah perayaan, tetapi juga dedikasinya untuk memajukan musik simfoni di Indonesia.

Baca Juga: Nonton Foo Fighters, Soleh Solihun Terkesan dengan Gaya Interaksi Dave Grohl

“Konser ini bukan hanya perayaan, tapi juga momen untuk menunjukkan semangat dan dedikasi yang terus kami jaga untuk memajukan musik simfonik di Indonesia," ujarnya.

Perjalanan Twilite Chorus

Addie MS mengungkap, sebelum Twilite Orchestra, awalnya kebutuhan penampil sangat bergantung pada paduan suara mahasiswa. Oleh sebab itu, Twilite Orchestra dibuat saat diundang ke tampil ke Istana Negara sehingga tidak bergantung pada jadwal mahasiswa.

"Ini hadir awalnya karena kebutuhan, butuh paduan suara. Kita ditawarkan untuk main di Istana Negara dan Istana Bogor. Kita kalau tergantung mahasiswa bisa tidak cocok jadwalnya. Makanya kita bikin Twilite Chorus," kenang Addie.

Tiga dekade perjalanan Twilite Chorus bukan semata perjalanan musikal, tetapi juga menghadirkan harmoni, menginspirasi lintas generasi, dan memperkuat kecintaan pada seni musik paduan suara di Indonesia.

Konser yang dipersembahkan oleh Adinda Bakrie Foundation dan didukung PT Summarecon Agung Tbk ini akan digelar pada Sabtu, 8 November 2025, pukul 16.00 WIB di Aula Simfonia Jakarta, Kemayoran.

Load More