Suara.com - Kasus pembunuhan terhadap perempuan transgender kembali terjadi. Setelah Mayang Prasetyo, perempuan transgender berkewarganegaraan Indonesia yang tewas dibunuh di Australia, giliran Jeffrey Laude yang tewas di tangan seorang marinir di Filipina.
Pelaku sudah ditahan polisi setempat dan kemungkinan merupakan anggota marinir di kapal USS Peleliu. Naval Crime Investigation Service (NCIS) tengah menyelidiki kasus kriminal yang dilakukan oleh marinir tersebut.
Tidak disebutkan identitas marinir yang membunuh perempuan transgender itu. Sejumlah media lokal menulis, marinir tersebut berasal dari Batalion Dua di Camp Lejeune, North Caroline, Amerika Serikat.
Peristiwa pembunuhan itu terjadi Sabtu (11/10/2014) lalu di Celzone Lodge, Olongapo City, Filipina. Pelaku bertemu dengan korban di sebuah bar. Tiga marinir lainnya juga sudah diminta keterangan sebagai saksi dalam kasus pembunuhan itu.
Korban adalah perempuan transgender dengan nama asli Jeffrey Laude (26 tahun) dan kini menggunakan nama Jennifer. Saksi mata menyebut, Jennifer datang ke bar di Celzone Lodge dengan seorang warga negara asing berusia sekitar 25-30 tahun.
Jennifer ditemukan dalam keadaan telanjang dan sebagian tubuhnya ditutupi oleh selimut di dalam bak kamar mandi. Wilayah itu dipenuhi oleh ratusan marinir Amerika yang tengah melakukan latihan.
“Kami tengah menyelidiki kasus ini dan bekerja sama dengan kepolisian Filipina untuk melakukan langkah-langkah yang diperlukan dalam mengidentifikasi tersangka. (NYPost.com)
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
Melejit di Puncak Survei Cawapres, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tertarik Politik
-
Korupsi CPO: Pengacara 3 Raksasa Sawit Minta Dibebaskan, Gugat Dakwaan Jaksa
-
Kapolda Metro Jaya Perintahkan Propam Tindak Polisi Pelaku Catcalling di Kebayoran Baru
-
Hujan Deras Bikin Jakarta Macet Parah, Dirlantas Polda Metro Turun Langsung ke Pancoran
-
Pulangkan 26 WNI Korban Online Scam di Myanmar, Menteri P2MI: Jangan Tergiur Tawaran Kerja Ilegal
-
OC Kaligis Sebut Sidang Sengketa PT WKM dan PT Position Penuh Rekayasa, Ini Alasannya
-
Jerat Utang Whoosh: DPD Peringatkan PT KAI di Ambang Krisis, Kualitas Layanan Terancam Anjlok
-
Biaya Haji Tahun 2026 Ditetapkan Rp87 Juta, Wamenhaj: Harusnya Naik Rp2,7 Juta
-
Jejak Pemerasan Rp53 M di Kemnaker: KPK Geledah Rumah Eks Sekjen Heri Sudarmanto, 1 Mobil Disita
-
Presiden Prabowo Panggil Dasco Mendadak Tadi Pagi, Bahas Apa?