Suara.com - Politisi Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Despen Ompusunggu meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) berinisiatif mengambil langkah politis untuk menyelesaikan konflik DPR antara Koalisi Indonesia Hebat (KIH) dengan Koalisi Merah Putih (KMP).
"Bila tidak, maka penyelenggaraan negara tidak akan berjalan bahkan menimbulkan konflik konstitusi yang berpotensi pemerintahan menjadi buntu," kata Despen di Jakarta Jumat, (7/11/2014).
Secara konstitusi, Despen menuturkan Presiden Jokowi tidak dapat bekerja sendiri dalam mengelola negara dan menjalankan seluruh undang-undang sesuai Undang-Undang Dasar (UUD)1945.
Dalam menjalankan undang-undang itu, lanjut Despen maka Jokowi akan berurusan dengan DPR sebagai legislator.
Despen menganggap penyelesaian konflik KIH dengan KMP harus menjadi langkah prioritas dengan menempuh cara terhormat, elegan dan negosiasi bermartabat.
Seluruh pihak terkait juga harus tunduk pada kepentingan rakyat, serta melibatkan tokoh politik yang punya pengaruh terhadap kekuatan kedua belah pihak.
Despen menyatakan pemerintah tidak boleh menghindar dalam menyelesaikan konflik antarkelompok wakil rakyat tersebut karena memiliki tanggung jawab dalam sistem ketatanegaraan.
Artinya, secara konstitusi dan perundang-undangan maka Presiden Jokowi mutlak mengikutinya agar pemerintahan berjalan secara sinergis.
Menurut Despen, konstitusi negara mengamanatkan DPR RI memiliki hak anggaran, legislasi dan pengawasan yang berhubungan dengan pemerintah. (Antara)
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
Terkini
-
Kapal Wisata Tenggelam di Labuan Bajo, Eddy Soeparno Ingatkan Bahaya Over Capacity dan Cuaca Ekstrem
-
Dokumen Kependudukan Warga Terdampak Bencana Sumatra Gratis, Mensesneg Pastikan Tak Ada Biaya
-
Beban Jakarta Tak Berkurang Meski Ada IKN, Pramono: Saya Pikir Bakal Turun, Ternyata Enggak
-
HAM Indonesia Alami Erosi Terparah Sejak Reformasi, 2025 Jadi Tahun Malapetaka
-
Eks Pimpinan KPK BW Soroti Kasus Haji yang Menggantung: Dulu, Naik Sidik Pasti Ada Tersangka
-
Khusus Malam Tahun Baru 2026, MRT Jakarta Perpanjang Jam Operasional Hingga Dini Hari
-
Mendagri Minta Pemda Percepat Pendataan Rumah Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Pemprov DKI Jakarta Hibahkan 14 Armada Damkar ke 14 Daerah, Ini Daftar Lengkapnya!
-
Said Iqbal Bandingkan Gaji Wartawan Jakarta dan Bekasi: Kalah dari Buruh Pembuat Panci!
-
436 SPPG Polri Mulai Dibangun, Target Layani 3,4 Juta Penerima