Suara.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menghadiri pengukuhan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Yuddy Chrisnandi menjadi Guru Besar Bidang Ilmu Pembangunan Ekonomi Industri dan Kebijakan Publik pada program Pascasarjana Universitas Nasional (Unas), Sabtu (23/5/2015).
Dalam sambutannya, selain memberikan selamat kepada Yuddy, dia juga berkelakar tentang jabatan seorang guru besar.
"Saya ucapkan selamat kepada Prof Yuddy atas pengukuhan sebagai guru besar. Kalau jaman dulu guru besar selalu ditampakan pada kaca mata tebal sedikit botak, sedikit lugu. Itu jaman dulu. Namun dewasa ini banyak yang berubah. Guru besar adalah sosok cendikiawan yang baik," kata JK.
JK juga memuji Yuddy, sebab, selain sibuk di kementerian yang dia urus, Yuddy masih menyempatkan diri untuk mengajar.
"Mesti dia Menteri, dia tetap mengajar. Dan, Harus bisa mendidik mahasiswa sebaik-baiknya," kata Mantan Ketua Umum Partai Golkar ini.
Dia menyinggung, jabatan Yuddy di KemenPAN-RB harus teliti dan tidak boleh salah. Sebagai guru besar, Yuddy juga harus seperti itu.
"Jadi ini sama-sama, MenPAn-RB enggak boleh salah menentukan kebijakan. Guru besar enggak boleh salah, karena memegang nama besar universitas," ujarnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
Terkini
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban