Suara.com - Seorang lelaki mengendarai truk pickup menewaskan tujuh orang saat ia menerobos masuk ke jalur sepeda di West Side, Manhattan, Kota New York, pada Selasa sore waktu setempat.
Kemudian dia meneriakkan "Allahu Akbar" saat keluar dari truk dengan membawa senjata mainan, kata sumber polisi seperti dilansir New York Post.
Serangan yang dicurigai sebagai teror itu terjadi sekitar pukul 15:15 sore, ketika seorang lelaki membawa truk dari Home Depot berbelok ke jalur sepeda, beberapa blok di sebelah utara Chambers St, kata polisi.
Tersangka, yang ditembak oleh polisi, kemudian menabrak 23 orang di jalan dan menewaskan tujuh orang dan melukai lebih dari selusin lainnya, kata polisi.
Dia terus melaju ke selatan dan menabrak mobil lain, lalu keluar dan menunjukkan "senjata api imitasi," kata polisi.
Lelaki itu kemudian berteriak, "Allahu Akbar," menurut sumber polisi.
Saksi menggabarkan sebuah adegan teror, saat orang-orang lari menyelamatkan diri.
Pengguna Twitter melaporkan sebuah mobil menabrak dua orang dan kemudian menabrak bus sekolah.
"Saya melihat dua mayat dan sepeda hancur di lantai," tulis dia.
Baca Juga: Sejumlah Orang Tewas Ditabrak Truk di Jalur Sepeda New York
Seorang siswa sekolah berusia 14 tahun mengatakan bwhwa mereka pikir itu bagian dari Halloween. "Dia berlari di sekitar jalan raya. Ada lelaki yang yang mengenakan kemeja hijau yang mengejarnya."
Video menunjukkan setidaknya dua orang tergeletak lemas di jalan. Foto juga menunjukkan truk Home Depot di bagian hidungnya ringsek dan dua sepeda hancur.
Para korban sendiri dilarikan ke Rumah Sakit Bellevue.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO