Suara.com - Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mendukung gagasan ‘Halal Tourism’ atau ’wisata halal’ diterapkan di DKI Jakarta.
Wacana itu muncul setelah Pemprov DKI tak memperpanjang perizinan Hotel dan Griya Pijat Alexis, karena dinilai menjadi ajang prostitusi.
"Bagus sekali. Banyuwangi telah mencoba ‘wisata halal’, ’pantai halal’, laku keras. Malaysia juga ada," kata Cak Imin di Kantor DPP PKB, Menteng, Jakarta, Jumat (3/11/2017).
Ia mengatakan, Jakarta tak boleh kalah terhadap Malaysia yang sudah memunyai program serupa. Kekinian, kata dia, beragam bentuk wisata halal di negeri jiran tengah tumbuh subur.
Kalau Jakarta menseriusi wacana itu, Cak Imin yakin ibu kota bisa menyaingi Malaysia.
Namun, dia mengingatkan agar sebelum program ini diterapkan, pemprov setempat melakukan kajian komprehensif.
”Kajian itu diperlukan, sehingga program ini nantinya bisa membentuk pasar sendiri,” harapnya.
Halal Tourism ini dilontarkan oleh Wakil Gubernur DKI Jakart Sandiaga Uno. Caranya adalah mengembangkan hotel-hotel syariah di Jakarta untuk menarik wisatawan asing.
Baca Juga: WhatsApp Sempat 'Down' di Seluruh Dunia, Jutaan Orang Panik
Apalagi, di Jakarta sudah memiliki beberapa hotel yang menerapkan prinsip syariah. Salah satunya adalah Hotel Sofyan di Tebet dan Menteng.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting