Rombongan menteri dan pejabat mendampingi Presiden Joko Widodo di Afghanistan. (dok Pramono Anung)
Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Zulkifli Hasan mengapresiasi langkah Presiden Joko Widodo mengunjungi pengungsi muslim asal Rohingya yang tersebar di Sri Lanka, India, Pakistan, Bangladesh, dan Afghanistan.
"Tentu kita apresiasi bapak Presiden. Sebab penting kunjungi Afghanistan, Pakistan, India, itu negara-negara yang dulu berjasa terhadap Indonesia waktu kita merdeka," kata Zulkifli di DPR, Jakarta, Selasa (30/1/2018).
Zulkifli menilai selama ini negara-negara di Asia Selatan kurang mendapatkan perhatian Indonesia. Padahal, peluang untuk bekerjasama dengan mereka besar.
Ketua Umum PAN berharap ada tindaklanjut usai Jokowi lawatan ke negara-negara itu pada tanggal 24 hingga 29 Januari.
"Agar ekonomi cepat meningkat, hubungan dengan yang lain juga meningkat. Buka penerbangan langsung antara Pakistan, India, dan Indonesia yang sekarang nggak pernah ada," ujar Zulkifli.
Zulkifli mengatakan jumlah penduduk negara-negara Asia Selatan banyak, terutama India dan Pakistan.
"Perdagangan kita ke sana penting sekali. Karena mereka membutuhkan pakaian, makanan. Saya kira kerjasama itu perlu," tutur Zulkifli.
"Jadi kita sambut gembira apa yang dilakukan pak Jokowi ke Afghanistan, Pakistan dan lainnya itu. Walaupun tidak mudah. Apalagi di sana kan ada masalah. Tentu kita apresiasi presiden," kata Zulkifli.
"Tentu kita apresiasi bapak Presiden. Sebab penting kunjungi Afghanistan, Pakistan, India, itu negara-negara yang dulu berjasa terhadap Indonesia waktu kita merdeka," kata Zulkifli di DPR, Jakarta, Selasa (30/1/2018).
Zulkifli menilai selama ini negara-negara di Asia Selatan kurang mendapatkan perhatian Indonesia. Padahal, peluang untuk bekerjasama dengan mereka besar.
Ketua Umum PAN berharap ada tindaklanjut usai Jokowi lawatan ke negara-negara itu pada tanggal 24 hingga 29 Januari.
"Agar ekonomi cepat meningkat, hubungan dengan yang lain juga meningkat. Buka penerbangan langsung antara Pakistan, India, dan Indonesia yang sekarang nggak pernah ada," ujar Zulkifli.
Zulkifli mengatakan jumlah penduduk negara-negara Asia Selatan banyak, terutama India dan Pakistan.
"Perdagangan kita ke sana penting sekali. Karena mereka membutuhkan pakaian, makanan. Saya kira kerjasama itu perlu," tutur Zulkifli.
"Jadi kita sambut gembira apa yang dilakukan pak Jokowi ke Afghanistan, Pakistan dan lainnya itu. Walaupun tidak mudah. Apalagi di sana kan ada masalah. Tentu kita apresiasi presiden," kata Zulkifli.
Tag
Komentar
Berita Terkait
-
Said Didu Bongkar 5 Kedaulatan RI yang 'Dirampas' Jokowi demi Oligarki Selama Satu Dekade
-
Berapa Tarif Yakup Hasibuan? Pengacara Jokowi dalam Kasus Tuduhan Ijazah Palsu
-
Terpopuler: 7 Fakta Panas Ijazah Jokowi, Promo BRI Hemat Rp1,3 Juta
-
Kuasa Hukum Jokowi Singgung Narasi Sesat Jelang Gelar Perkara Ijazah Palsu
-
Polda Siapkan Gelar Perkara Khusus Kasus Ijazah Jokowi: Permintaan Roy Suryo Cs Jadi Pemicu?
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah