Suara.com - Politikus PDIP Djarot Saiful Hidayat membantah kabar dirinya menjadi mak comblang antara Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dengan Polwan berinisial BND. Djarot mengakui tak berani menjodohkan Ahok dengan wanita mana pun.
Sebelumnya, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi menyebut Djarot menjadi orang yang menjodohkan Ahok dengan polwan berusia 21 tahun itu. Pasalnya, Djarot merupakan salah satu sahabat terdekat Ahok.
Djarot mengatakan, ia sudah mengetahui rencana pernikahan Ahok dengan polwan berinisial PND itu. Namun, ia mengakui bukanlah menjadi sosok yang menjodohkan Ahok dengan sang polwan.
"Ya tidaklah, bagaimana, masak saya jadi mak comblang. Bagaimana bisa, siapa berani, ini masalah hati kan," kata Djarot saat dihubungi, Jumat (7/9/2018).
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu mengakui bahagia terhadap keputusan Ahok yang akan kembali menikah.
Sebagai seorang sahabat, ia juga sering memberikan masukan dan bertukar pikiran, namun tidak pernah menjodohkan Ahok dengan seorang wanita mana pun.
Djarot menjelaskan, hubungan Ahok dan Bripda PND berawal sejak Ahok resmi bercerai dengan Veronica Tan. Menurut Djarot, Ahok juga berhak untuk hidup bahagia dan memulai kehidupan baru setelah ia bebas nanti.
"Tentu saja Pak Ahok berhak hidup bahagia, apalagi selama ini dikurung terus. Kalau mau menikah lagi kan wajar," tutupnya.
Baca Juga: Bayar Utang Luar Negeri, Cadangan Devisa Susut Jadi Rp 1.744 T
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Pramono Sebut UMP Jakarta 2026 Naik, Janji Jadi Juri Adil Bagi Buruh dan Pengusaha
-
Polda Metro Bongkar Bisnis Aborsi Ilegal Modus Klinik Online: Layani 361 Pasien, Omzet Rp2,6 Miliar
-
Beda dengan SBY saat Tsunami Aceh, Butuh Nyali Besar Presiden Tetapkan Status Bencana Nasional
-
Kronologi Pembunuhan Bocah 9 Tahun di Cilegon, Telepon Panik Jadi Awal Tragedi Maut
-
Gubernur Bobby Nasution Serahkan Bantuan KORPRI Sumut Rp2 Miliar untuk Korban Bencana
-
Gubernur Bobby Nasution Siapkan Lahan Pembangunan 1.000 Rumah untuk Korban Bencana
-
Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Periksa Maraton 8 Saksi
-
Rencana Sawit di Papua Dikritik, Prabowo Dinilai Siapkan Bencana Ekologis Baru
-
Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
-
Geledah Kantor dan Rumah Dinas Bupati Lampung, KPK Sita Uang Ratusan Juta Rupiah