Suara.com - Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) Abraham Lunggana alias Haji Lulung menanggapi dingin perihal kabar mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang akan bergabung dengan PDIP setelah bebas dari penjara. Tapi Lulung meminta agar Ahok mengintrospeksi diri sebelum kembali terjun ke politik.
Lulung mengatakan, keputusan Ahok untuk bergabung dengan partai politik manapun merupakan haknya.
"Itu kan hak setiap warga negara. Makanya jangan ribut lagi kalau warga negara keturunan presiden jangan ribut lagi. Boleh-boleh saja," kata Lulung saat ditemui di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (30/11/2018).
Menurut Lulung, Ahok berak memilih partai politik mana saja di Indonesia. Termasuk partai PAN yang diketuai Zulkifli Hasan. Meski demikian Lulug akan menyerahkan pada DPP PAN kalau Ahok tertarik gabung ke partai berlambang matahari putih.
"Jika Ahok masuk PAN, saya tergantung DPP saja. Kalau saya ikut DPP," imbuh Lulung.
Meski demikian, Lulung berpesan kepada Ahok agar ia bisa memperbaiki sikap dan perilaku. Tingkat kerohanian Ahok pun akan menjadi penentu apakah karier politiknya nanti akan cemerlang atau tidak setelah tersandung masalah hukum.
"Kalau karirnya meloncat ya tergantung apakah Ahok mau kembali sebagai orang yang punya rohani yang baik, cara penyampaian sikap dan perilaku dia harus diubah," ungkap Lulung.
Berita Terkait
-
Lulung: Kalau Berani, Massa Penolak Reuni Akbar 212 Datang Saja ke Monas
-
Eks Jubir HTI Sebut Tak Ada yang Salah Reuni Akbar 212 Bawa Atribut Tauhid
-
Lanjutkan Program Ahok, Pemprov DKI Mau Bikin 10 Rusunawa
-
Kalau Ahok Masuk PDIP, Jadi Kartu AS Jokowi - Ma'ruf Amin
-
Lulung Curhat Dipecat PPP karena Tak Dukung Ahok
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terbongkar! Bisnis Pakaian Bekas Ilegal Rp669 M di Bali Libatkan Warga Korsel, Ada Bakteri Bahaya
-
Mendagri Tegaskan Peran Komite Eksekutif Otsus Papua: Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
Prabowo ke Menteri: Tenang Saja Kalau Dimaki Rakyat, Itu Risiko Pohon Tinggi Kena Angin
-
Bahlil Lapor ke Prabowo Soal Energi Pasca-Bencana: Insyaallah Aman Bapak
-
Manuver Kapolri, Aturan Jabatan Sipil Polisi akan Dimasukkan ke Revisi UU Polri
-
KPK Geledah Rumah Plt Gubernur Riau, Uang Tunai dan Dolar Disita
-
Bersama Kemendes, BNPT Sebut Pencegahan Terorisme Tidak Bisa Dilaksanakan Melalui Aktor Tunggal
-
Bareskrim Bongkar Kasus Impor Ilegal Pakaian Bekas, Total Transaksi Tembus Rp668 Miliar
-
Kasus DJKA: KPK Tahan PPK BTP Medan Muhammad Chusnul, Diduga Terima Duit Rp12 Miliar
-
Pemerintah Aceh Kirim Surat ke PBB Minta Bantuan, Begini Respons Mendagri