Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama dengan para pengusaha muda yang tergabung dalam Himpinan Pengusaha Muda Nasional (HIPMI) dan para milenial meminum kopi di Rumah Kopi Jalan Roda (Jarod) Kota Manado, Sulawesi Utara.
Ngopi bareng yang diinisiasi oleh Relawan Pengusaha Muda Nasional (Repnas) Untuk Jokowi - Ma'ruf pada Minggu (31/3/2019) malam tersebut menyedot perhatian warga yang ada di sekitar rumah kopi tersebut.
Ketua pembina Repnas Sulut, Jackson Kumaat menyebutkan, pada kesempatan ngopi bareng tersebut hadir diantaranya Ketua Umum Kadin, Ketua Tim Kampanye Nasional dan tiga Ketua Umum HIPMI beserta anak-anak muda Sulut.
"Di situ ada Erick Tohir, Bahlil Lahadalia, Okto OSO, Rosan Roeslani dan Lutfi, Kadir Karding. Mereka ini Pembina Repnas Untuk Jokowi-Ma'ruf di Pusat juga termasuk saya di dalamnya untuk di Sulut," kata Jackson Kumaat, Senin (1/4/2019).
Pada saat ngopi bareng berlangsung, Jackson menuturkan bahwa dunia usaha khususnya di Sulut akan semakin bergairah jika Jokowi kembali terpilih sebagai Presiden.
Dunia usaha yang tengah digalakan oleh para anak muda di Sulut diyakni Jackson akan mampu memberikan sumbangsihnya ke peningkatan perekonomian daerah.
Sejauh ini menurut Jackson, Jokowi telah memberikan perhatiannya ke dunia usaha yang ada di Sulawesi Utara.
"Pak Jokowi sangat perhatian ke pengusaha-pengusaha muda nasional," tambahnya.
Sebagai putra daerah, Jackson pun tak lupa berterima kasih kepada Presiden Jokowi karena terus mendukung usaha-usaha anak muda khususnya generasi milenial.
Baca Juga: Presiden Jokowi Pastikan Stadion Papua Bangkit Rampung Mei 2019
"Banyak hal yang sudah dilakukan Pak Presiden bagi pengusaha seperti kami," pungkas dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu