Suara.com - Akhir-akhir ini, institusi Polri menjadi sorotan masyarakat lantaran sejumlah kasus yang melibatkan para personelnya. Anggota Komisi III DPR RI fraksi Demokrat, Hinca Pandjaitan menyarankan Polri jika ingin memperbaiki citranya maka harus melakukan rotasi di level bawah.
Hinca mengatakan, wajah atau citra Polri tidak hanya terlihat dari Markas Besar atau Mabes, Polda, atau pun Polres. Akan tetapi dari yang terdekat dari masyarakat, yakni Polsek-Polsek.
"Ini penting saya sampaikan agar bisa menaikkan citra polisi itu, rotasi di level bawah penting dilakukan," kata Hinca kepada wartawan, Selasa (2/11/2021).
Hinca mengungkapkan, di tiap-tiap Polsek ada yang namanya juru periksa atau juper. Mereka kekinian jarang mendapatkan rotasi sehingga bisa menjabat jabatan tersebut 10 sampai 19 tahun.
"Dia harus diputar 3-5 tahun itu. Sehingga harus diputar dari satu sektor ke sektor lain sehingga dia tidak mati di situ dan akhirnya jadi enemy bagi masyarakat. Maka itu lah yang memperburuk citra polisi itu," tuturnya.
Lebih lanjut, Hinca mengatakan, rotasi di level bawah sangat penting dilakukan. Selain juga membuat polisi dan masyarakat tak berjarak, tapi juga membuat citra Polri baik.
"Masyarakat itu khawatir dan takut melihat wajah itu. Nah, harus tidak takut dan harus dekat. Oleh karena itu, apa yang diinginkan pak Kapolri kemarin saya setuju setiap pemimpin Polri, di Level atas, Polda, Polres, dan Polsek, mengambil sikap tegas terhadap personelnya agar citra polisi baik," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
Terkini
-
Arie Total Politik Jengkel Lihat Ulah Jerome Polin saat Demo: Jangan Nyari Heroiknya Doang!
-
Sekarang 'Cuma' Dapat Rp65,5 Juta Per Bulan, Berapa Perbandingan Gaji DPR yang Dulu?
-
SBY: Seni Bukan Hanya Indah, Tapi 'Senjata' Perdamaian dan Masa Depan Lebih Baik
-
Hartanya Lenyap Rp 94 Triliun? Siapa Sebenarnya 'Raja Kretek' di Balik Gudang Garam
-
3 Fakta Viral Lutung Jawa Dikasih Napas Buatan Petugas Damkar, Tewas Tersengat Listrik di Sukabumi!
-
Bos Gudang Garam Orang Kaya Nomor Berapa di Indonesia versi Forbes? Isu PHK Massal Viral
-
UU Perlindungan Anak Jadi Senjata Polisi Penjarakan Delpedro Marhaen, TAUD: Kriminalisasi Aktivis!
-
Akhirnya Terjawab! Inilah Penyebab SPBU Swasta Kehabisan BBM, Sementara Pertamina Aman
-
Pasca-Gelombang Demo Panas, Sekjen Golkar Ingatkan Kader: Harus Prorakyat hingga Proaktif
-
Sopir Transjakarta Meleng hingga Seruduk Toko di Jalan Minangkabau Jaksel, Begini Kronologinya!