Suara.com - Komisi VIII DPR RI mendapatkan tambahan anggota yang mayoritas berasal dari Komisi II DPR RI. Hal itu disampaikan Ketua Komisi VIII Yandri Susanto dalam rapat kerja dan rapat dengar pendapat dengan Menteri Agama (Menag) dan Kepala Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), Senin (30/5/2022).
Yandri menyebut setidaknya ada tiga anggota baru Komisi VIII yakni dari Fraksi Golkar John Kenedy Azis, dari Fraksi PKB Luqman Hakim dan dari Fraksi PAN Ibnu Mahmud Bilalludin.
"Jadi tiga tiganya dari komisi 2 pak. Jadi selama ini mengucap-ucap dalam negeri, sekarang mau keluar negeri, hehe," kata Yandri membuka rapat.
Yandri menjelaskan, khusus untuk John Kenedy Azis, hadir di Komisi VIII untuk menggantikan Anang Susanto yang sebelumnya duduk di komisi agama tersebut.
Sementara itu, Luqman dan Ibnu hadir di Komisi VIII menjadi tambahan anggota dari Fraksi PKB dan PAN.
"Berarti ini penambahan pemain ini, dari Fraksi PKB. Yang ketiga dari Fraksi PAN, yaitu ada penambahan bapak insinyur Ibnu Mahmud Bilalludin nomor anggota A 503 dari dapil Daerah Istimewa Yogyakarta. Sebelumnya sama di komisi 2," tuturnya.
Lebih lanjut, Yandri adanya tambahan anggota tersebut bisa membantu kinerja dari Komisi VIII DPR RI.
"Terima kasih, selamat kepada para anggota, mudah-mudahan kehadiran bapak bapak bisa menambah semangat dan kinerja di komisi 8."
Baca Juga: Perusahaan Sawit akan Diaudit Juni Nanti, Anggota DPR Singgung soal Transparansi
Berita Terkait
-
Anggota DPR Minta Menko Luhut Fokus Urus Minyak Goreng, Tak Melebar ke Industri Sawit
-
125 Calon Jemaah Haji Asal Payakumbuh Diberangkatkan pada 8 Juni 2022
-
Dana Transportasi Pesawat Calon Jamaah Haji Bengkulu Mencapai Rp 6 Miliar
-
Polisi Terima Tiga Laporan Terkait Dugaan Penganiayaan yang Dilakukan Anggota DPR RI Benny K Harman
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu