Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengungkapkan kalau sumpah pemuda yang diucapkan pemuda-pemudi pada 28 Oktober 1928 tetap menjadi pegangan bagi bangsa Indonesia saat ini. Itu disampaikan Jokowi bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada hari ini, Jumat (28/10/2022).
"Sumpah yang diucapkan oleh pemuda-pemudi kita 94 tahun lampau, tetap menggema dan menjadi pegangan bagi bangsa Indonesia masa kini," kata Jokowi melalui akun Instagramnya @jokowi.
Jokowi lantas menyampaikan kalau pembangunan konektivitas fisik dan digital yang menghubungkan daerah ke daerah, pulau ke pulau, ujung ke ujung Indonesia menjadi ikhtiar bagi bangsa Indonesia untuk memperat persatuan.
"Pembangunan konektivitas fisik dan digital yang menghubungkan daerah ke daerah, pulau ke pulau, ujung ke ujung Indonesia kini adalah ikhtiar kita untuk semakin memperkokoh persatuan bangsa seraya mengejar kemajuan," ujarnya.
Untuk menyampaikan ucapan Hari Sumpah Pemuda, Jokowi juga mengunggah karikatur yang memperlihatkan beragam pemuda-pemudi Indonesia.
Dari karikatur yang ditampilkan ada pahlawan masa lalu, hingga sosok yang mirip Dilan Cepmek atau Alif TikTok.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor
-
Urai Penumpukan Roster CPMI Korea Selatan, Menteri Mukhtarudin Siapkan Langkah Strategis
-
KPK Kecolongan, Apa yang Dibocorkan Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji?
-
Bukan Program, Ini Arahan Pertama Presiden Prabowo untuk Menko Polkam Barunya