Suara.com - Polisi membeberkan fakta baru di balik peristiwa bunuh diri yang dilakukan empat orang dalam satu keluarga di Apartemen Teluk Intan, Penjaringan, Jakarta Utara. Ternyata sebelum melompat dari lantai 22 salah satu korban inisial EA (51) sempat mencium kening istri dan dua anaknya.
Kapolsek Penjaringan Kompol Agus Ady Wijaya mengatakan hal ini berdasar hasil rekaman kamera pengawas atau CCTV di lift apartemen. Dalam rekaman video tersebut terlihat EA selaku kepala keluarga mencium kening istrinya AIL serta dua anaknya JWA (13) dan JL(16).
"Pukul 16.04 WIB para korban ini masuk dalam lift terekam (CCTV) EA mencium-cium kening dari ketiga orang lainnya," kata Agus kepada wartawan, Minggu (10/3/2024).
Dalam rekaman video tersebut, lanjut Agus, terlihat juga korban AIL mengumpulkan seluruh handphone atau HP milik korban.
"Setelah dicium-cium keningnya (oleh korban EA), AIL (istri) terlihat mengumpulkan handphone-handphone dari semuanya untuk naik ke atas," jelas Agus.
Agus menyebut keempat korban sudah dua tahun tidak tinggal di unit apartemen tersebut. Mereka baru terlihat datang kembali pada Sabtu (9/3/2024) kemarin untuk melakukan aksi bunuh diri.
"Korban ini sudah lama tidak menempati salah satu tempat tinggalnya yang ada di apartemen ini, sudah 2 tahun. Baru hari ini kembali lagi ke apartemen untuk melakukan kegiatan seperti ini," ungkapnya.
Kekinian, penyidik masih mendalam motif keluarga ini melakukan bunuh diri. Pendalaman dilakukan dengan memeriksa orang terdekat korban.
"Kita akan coba hubungi orang terdekat dari korban untuk menelusuri motif kejadian ini," pungkas Agus.
Baca Juga: Kasus Satu Keluarga Bunuh Diri di Apartemen Teluk Intan Penjaringan, Motifnya Masih Misterius!
Berita Terkait
-
Kasus Satu Keluarga Bunuh Diri di Apartemen Teluk Intan Penjaringan, Motifnya Masih Misterius!
-
Diduga Bundir Massal, Detik-detik 4 Orang Tewas Usai Loncat Dari Lantai 22 Apartemen Teluk Intan
-
Ngeri! Wanita Ini Langsung Disundul Mobil usai Loncat dari Flyover Ancol, Apa Motifnya?
-
Sempat Kejar-kejaran hingga ke Jakut, Tim Presisi Jakbar Tangkap Remaja Bersajam Hendak Tawuran
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Penculik Bilqis Sudah Jual 9 Bayi Lewat Media Sosial
-
Bank BJB Batalkan Pengangkatan Mardigu Wowiek dan Helmy Yahya Jadi Komisaris, Ada Apa?
-
Pemain Keturunan Jerman-Surabaya Kasih Isyarat Soal Peluang Bela Timnas Indonesia
-
Laurin Ulrich Bersinar di Bundesliga 2: Makin Dekat Bela Timnas Indonesia?
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
Terkini
-
Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Waka Komisi XIII DPR Singgung Pelanggaran HAM Orde Baru
-
Profil Marsinah, Aktivis Buruh yang Dianugerahi Gelar Pahlawan oleh Presiden Prabowo
-
Peluk Hangat Anak-anak Soeharto di Istana Usai Terima Gelar Pahlawan Nasional, Titiek Tersenyum
-
Akhir Drama Penculikan Bilqis: Selamat Tanpa Luka, Polisi Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Terungkap! 7 Fakta Jaringan Sadis Penculikan Bilqis, Dijual Rp80 Juta ke Suku Anak Dalam
-
Akhirnya Pahlawan! Ini Sederet Fakta di Balik Gelar Nasional Soeharto
-
Babak Baru Korupsi Petral, Siapa Tersangka yang Dibidik Kejagung dan KPK?
-
Dunia Sorot Soeharto Jadi Pahlawan: 'Diktator' Disematkan Gelar Kehormatan oleh Menantunya
-
Jangan Ekstrem! Pesan Tutut Soeharto untuk Pengkritik Gelar Pahlawan Sang Ayah
-
Gelar Pahlawan Tak Hapus Dosa Orde Baru? Respons Putri Soeharto Soal Tuduhan HAM dan Korupsi Ayahnya